ilustrasi wanita membersihkan wajah (pexels.com/ronlach)
Produk pembersih atau perawatan wajah yang mengandung bahan yang terlalu keras atau tidak cocok dengan jenis kulit dapat menyebabkan iritasi atau penghalang pada pori-pori. Misalnya, produk dengan kandungan yang berlemak atau berat bisa meningkatkan produksi minyak, yang kemudian menyumbat pori-pori dan membentuk komedo.
Selain itu, pemilihan produk yang tidak sesuai dengan kondisi kulit, baik itu kulit kering, berminyak, atau kombinasi, juga dapat menghambat proses pembersihan. Oleh karenanya, memilih produk yang sesuai dengan jenis kulit dan memiliki kandungan efektif untuk mengatasi komedo seperti salicylic acid atau benzoyl peroxide sangat penting demi mengatasi penyebab komedo secara maksimal.
"Krim dan pembersih yang mengandung benzoyl peroxide, termasuk Clearasil, Proactiv, dan PanOxyl, juga dapat membantu mengecilkan pori-pori dan mengatasi komedo," jelas Michael Wiederkehr adalah dokter kulit bersertifikat dan anggota American Academy of Dermatology, yang berbasis di Center for Dermatology NJ, dilansir Byrdie.
"Asam salisilat bersifat lipofilik, artinya ia memiliki daya tarik terhadap minyak dan dapat menembus pori-pori untuk membersihkan minyak yang menyumbat," tambah Kobets.