Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

7 Tips Cerdas Biar Kamu Gak Terlihat Gampang Baper, Kontrol Bro!

ilustrasi mengobrol (pexels.com/Andrea Piacquadio)
ilustrasi mengobrol (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Dalam konteks percintaan, penting banget buat bisa mengendalikan emosi, terutama kalau kamu nggak mau terlihat gampang baper atau terlalu sensitif. Nah, ada kalanya perasaan itu muncul tanpa bisa dikendalikan, apalagi kalau kamu lagi jatuh cinta atau sedang berada di hubungan yang cukup intens.

Namun, untuk menjaga citra diri dan kualitas hubungan, penting untuk mengelola perasaan agar nggak terlalu mudah tersinggung atau merasa terabaikan. Di artikel ini, aku bakal kasih kamu tujuh tips cerdas yang bisa kamu terapkan biar kamu nggak kelihatan gampang baper. Simak ya!

1. Kenali dulu perasaanmu

ilustrasi mengobrol (pexels.com/Tim Douglas)
ilustrasi mengobrol (pexels.com/Tim Douglas)

Sebelum kamu bereaksi, penting untuk mengenali perasaan yang muncul. Terkadang, perasaan baper itu muncul karena kamu belum sepenuhnya memahami apa yang sedang kamu rasakan.

Apakah itu marah, kecewa, atau justru cemas? Dengan mengetahui apa yang sebenarnya kamu rasakan, kamu bisa lebih tenang dan memproses perasaan itu dengan lebih baik.

Kalau kamu merasa emosi datang begitu saja, coba tanya pada diri sendiri, "Apakah perasaan ini datang dari pengalaman atau justru kekhawatiran aku yang berlebihan?" Dengan mengenali perasaanmu, kamu bisa lebih bijak dalam meresponsnya.

2. Jangan terlalu membawa perasaan

ilustrasi berjalan bersama (pexels.com/Andres Ayrton)
ilustrasi berjalan bersama (pexels.com/Andres Ayrton)

Kadang, kita bisa terlalu baper karena terbiasa membawa perasaan dalam setiap percakapan atau tindakan orang lain. Padahal, dalam hubungan, tidak semua hal harus kamu ambil hati. Cobalah untuk lebih objektif dan melihat segala sesuatu secara rasional.

Misalnya, kalau pasanganmu sedikit cuek atau tidak memberi perhatian yang kamu harapkan, kamu tidak perlu langsung merasa dia tidak peduli atau mulai berpikir yang aneh-aneh.

Bisa jadi dia sedang sibuk atau memang tidak tahu kalau kamu butuh perhatian lebih. Fokus pada hal-hal yang lebih positif dan jangan terlalu menyimpan perasaan dalam hati.

3. Bangun kepercayaan diri

ilustrasi mengobrol (pexels.com/Katerina Holmes)
ilustrasi mengobrol (pexels.com/Katerina Holmes)

Kepercayaan diri yang baik akan membantu kamu untuk lebih tenang dalam menghadapi situasi apa pun, termasuk dalam hubungan percintaan. Ketika kamu merasa yakin dengan dirimu sendiri, kamu tidak akan mudah terpengaruh dengan tindakan atau perkataan orang lain.

Kepercayaan diri ini bisa datang dari berbagai hal, seperti pencapaian pribadi, hobi, atau bahkan penampilan yang kamu rasa nyaman dengan itu. Semakin kamu merasa puas dengan diri sendiri, semakin kamu tidak akan terlalu baper terhadap hal-hal kecil yang datang dari pasangan atau orang di sekitarmu.

4. Fokus pada hal positif dalam hubungan

ilustrasi mengobrol (pexels.com/John Diez)
ilustrasi mengobrol (pexels.com/John Diez)

Jika kamu ingin menghindari baperan, cobalah untuk lebih fokus pada hal-hal positif dalam hubungan yang sedang dijalani. Hindari terlalu banyak berpikir tentang hal-hal negatif atau apa yang belum terpenuhi dalam hubungan tersebut.

Setiap pasangan pasti memiliki kekurangan, dan yang penting adalah bagaimana kamu bisa menerima kekurangan itu dengan lapang dada. Fokuslah pada hal-hal yang bisa mempererat hubungan, seperti momen-momen indah yang kalian lewati bersama, bukan hal-hal kecil yang bisa membuatmu terjebak dalam perasaan sensitif.

5. Jangan takut berkomunikasi

ilustrasi mengobrol (pexels.com/William Fortunato)
ilustrasi mengobrol (pexels.com/William Fortunato)

Komunikasi adalah kunci utama dalam setiap hubungan. Jika ada sesuatu yang mengganggu pikiran atau perasaanmu, jangan ragu untuk menyampaikannya dengan cara yang baik dan dewasa.

Jangan biarkan perasaan baper menumpuk karena ketidakjelasan atau perasaan yang tidak terungkap. Dengan berbicara secara terbuka dan jujur, kamu bisa mencegah salah paham dan menghindari perasaan yang berlarut-larut. Ingat, komunikasi yang terbuka akan membuat hubunganmu lebih kuat dan lebih sehat.

6. Beri ruang untuk diri sendiri

ilustrasi berjalan bersama (pexels.com/Katerina Holmes)
ilustrasi berjalan bersama (pexels.com/Katerina Holmes)

Dalam hubungan percintaan, penting juga untuk memberi ruang untuk diri sendiri. Jangan terlalu terikat pada pasangan hingga kamu melupakan dirimu sendiri. Punya waktu untuk diri sendiri bisa membantu kamu untuk berpikir jernih dan mengelola emosi dengan lebih baik.

Cobalah untuk melakukan kegiatan yang kamu sukai, seperti berolahraga, bertemu teman-teman, atau mengejar hobi yang kamu nikmati. Dengan memberi ruang untuk dirimu sendiri, kamu bisa lebih mandiri dan tidak terlalu bergantung pada pasangan untuk merasa bahagia.

7. Pahami bahwa setiap orang punya cara tersendiri untuk menunjukkan perhatian

ilustrasi mengobrol (pexels.com/Andres Ayrton)
ilustrasi mengobrol (pexels.com/Andres Ayrton)

Salah satu penyebab gampang baper adalah ketika kita punya ekspektasi yang tinggi terhadap cara pasangan menunjukkan perhatian. Setiap orang memiliki cara yang berbeda dalam mengekspresikan rasa sayangnya. Ada yang menunjukkan perhatian dengan kata-kata manis, ada pula yang lebih suka melalui tindakan.

Cobalah untuk lebih memahami bahasa cinta pasanganmu dan jangan langsung menilai dia tidak peduli hanya karena cara yang dia pilih berbeda dengan yang kamu harapkan. Ketika kamu bisa menerima perbedaan ini, kamu akan lebih bisa mengontrol perasaanmu.

Mudah baper itu wajar, terutama dalam hubungan percintaan yang penuh perasaan. Namun, dengan menerapkan tips-tips cerdas di atas, kamu bisa belajar untuk lebih bijak dalam mengelola perasaan dan nggak terlalu terbawa suasana.

Jadi, kalau kamu ingin terlihat lebih tenang dan tidak gampang baper, yuk coba mulai dengan mengenali perasaanmu, membangun kepercayaan diri, dan komunikasi yang lebih baik. Dengan begitu, hubunganmu akan menjadi lebih stabil dan penuh dengan kebahagiaan tanpa drama yang berlebihan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
KAZH s
EditorKAZH s
Follow Us