Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

7 Tips Menanggapi Pertanyaan Kapan Nikah ketika Lebaran, Santai Bro! 

ilustrasi keluarga (unsplash.com/Samantha Gades)
ilustrasi keluarga (unsplash.com/Samantha Gades)

Pada saat momen Lebaran, bisa menjadi waktu yang tepat untuk bertemu dengan banyak orang ataupun keluarga besar. Selama pertemuan ini, tentu buat kamu yang belum menikah, biasanya akan ditanya kapan nikah.

Jika kamu mengalaminya, janganlah dijawab dengan emosi ataupun menunjukkannya kemarahan. Kamu harus tetap tenang dan menunjukkan pada mereka bahwa kamu baik-baik saja walaupun belum menikah. Nah, berikut ini adalah sejumlah tips menanggapi pertanyaan kapan nikah saat hari raya Lebaran. Yuk, simak!

1. Tetap tenang dan santai

ilustrasi pria yang menikmati hidup (unsplash.com/Axel Holen)
ilustrasi pria yang menikmati hidup (unsplash.com/Axel Holen)

Langkah pertama yang perlu kamu lakukan adalah tetap tenang, tidak menunjukkan kepanikan, dan tak tergesa-gesa dalam menanggapi pertanyaan tersebut. Kamu perlu menanamkan pada dirimu sendiri bahwa tak ada yang salah dengan statusmu sekarang.

Selain itu, kamu juga perlu mengerti bahwa menikah bukanlah suatu perlombaan, dimana siapa yg tercepat adalah pemenangnya. Menikah adalah sebuah proses yang tak bisa dipaksakan dan memerlukan proses yang tidak mudah.

2. Memberikan jawaban ringan

ilustrasi pria yang sedang berkomunikasi (unsplash.com/DocuSign)
ilustrasi pria yang sedang berkomunikasi (unsplash.com/DocuSign)

Kamu tak perlu marah atau emosi saat seseorang menanyakan pertanyaan tersebut. Yang perlu kamu lakukan hanyalah memberikan jawaban yang ringan, dan tidak usah memberikan penjelasan secara detail tentang kehidupan pribadimu.

Misalnya kamu hanya bilang bahwa memang kamu belum menemukan yang cocok, fokus pada karier, sedang sibuk terhadap sesuatu, atau sekadar meminta doanya agar segera dipertemukan dengan jodoh terbaikmu.

3. Fokus pada hubungan yang ada

ilustrasi pasangan (unsplash.com/Priscilla Du Preez 🇨🇦)
ilustrasi pasangan (unsplash.com/Priscilla Du Preez 🇨🇦)

Apabila kamu telah mempunyai pasangan atau sedang menjalin suatu hubungan, kamu bisa fokus pada kualitas hubungan tersebut daripada mengejar status pernikahan.

Kamu bisa mengatakan pada di penanya bahwa kamu sedang menikmati masa-masa pacaran dan belum berniat terburu-buru untuk menikah. Kamu juga bisa berkata bahwa kamu ingin lebih mengenal satu sama lain dan ingin membangun hubungan yang kuat.

4. Mengucapkan terima kasih

ilustrasi keluarga (unsplash.com/Zach Reiner)
ilustrasi keluarga (unsplash.com/Zach Reiner)

Walaupun pertanyaan tersebut mungkin membuatmu merasa terganggu atau tidak nyaman, namun kamu sebaiknya tetap bersikap sopan dan mengucapkan terima kasih atas perhatian dan kebaikan mereka yang bertanya.

Hal tersebut bisa membantu untuk menjaga suasana yang positif dan harmonis di antara hubunganmu dengan keluarga dan kerabat.

5. Memberi pengertian

ilustrasi pria yang sedang mengobrol (unsplash.com/LinkedIn Sales Solutions)
ilustrasi pria yang sedang mengobrol (unsplash.com/LinkedIn Sales Solutions)

Bila kamu sudah di tahapan merasa sangat terganggu dengan pertanyaan tersebut, kamu juga tetap dapat memberi pengertian dengan baik. Kamu bisa mengatakan bahwa kamu ingin menikmati kesendirian dan ingin menggapai cita-cita yang belum terwujud. Kamu juga bisa berkata bahwa saat yang tepat untuk menikah akan datang dengan sendirinya.

6. Mengubah topik pembicaraan

ilustrasi keluarga (unsplash.com/Samantha Gades)
ilustrasi keluarga (unsplash.com/Samantha Gades)

Apabila kamu merasa tidak nyaman untuk terus membahas topik ini, kamu dapat mengubah topik pembicaraan ke topik lain yang lebih netral dan menyenangkan. Sebagai contoh, menanyakan kabar terbaru tentang keluarga atau menceritakan pengalaman seru dan membahagiakan selama bulan Ramadan.

7. Berbicara seadanya

ilustrasi keluarga (unsplash.com/Lee Myungseong)
ilustrasi keluarga (unsplash.com/Lee Myungseong)

Memang tidak semua orang bisa mampu menghadapi pertanyaan tersebut. Jika kamu salah satunya, kamu bisa berbicara seperlunya saja namun tetap menunjukkan kesopananmu.

Batasi pembicaraan dan jika kamu mulai merasa tak nyaman, jawablah dengan senyuman yang menandakan kamu tidak nyaman dengan pertanyaan tersebut. Kamu juga bisa menyibukkan diri selama pertemuan. Misalnya saja menyiapkan makanan ataupun minuman.

Pertanyaan kapan nikah memang terkadang bikin tak nyaman, karena mereka yang belum mendapatkan pasangan ataupun sudah menjalin hubungan juga terkadang tidak tahu kapan hari bahagia tersebut terjadi. Oleh karena itu, tetap tenang dalam menanggapi pertanyaan tersebut sangatlah penting.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ratna Herlina
EditorRatna Herlina
Follow Us