TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Apa itu Musik Ansambel? Ini Pengertian dan Jenis-Jenisnya

Jenis musik ansambel dibagi berdasarkan empat hal

Ilustrasi orkestra (Unsplash.com/Diogo Nunes)

Musik ansambel adalah istilah untuk sebuah pertunjukan musik yang berisi lebih dari dua pemain musik yang tampil secara bersama-sama. Musik ansambel dibagi menjadi beberapa jenis berdasarkan beberapa hal, seperti cara penyajian, peran dan fungsi, golongan, dan jumlah orang yang memainkannya.

Berikut IDN Times sajikan penjelasan lengkap tentang apa itu musik ansambel dan jenis-jenisnya. Simak selengkapnya sampai akhir, ya!

1. Pengertian musik ansambel

Orkestra sedang memainkan musik. (pixaba.com/Pexels)

Ansambel berasal dari bahasa Prancis, yaitu ensemble yang artinya rombongan musik. Ansambel juga berasal dari bahasa latin, yaitu insimul. 

Secara umum, musik ansambel adalah suatu pertunjukan atau pementasan musik yang dimainkan secara bersama-sama oleh lebih dari dua orang pemain musik.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), ansambel atau ensambel adalah kelompok pemain musik (penyanyi) yang bermain bersama secara tetap. Sedangkan menurut kamus Merriam-Webster, ansambel memiliki beberapa definisi, di antaranya:

  • Sebuah grup yang memproduksi sebuah musik
  • Sekelompok orang yang membentuk satu kesatuan utuh
  • Pertunjukan musik oleh dua atau lebih orang yang bermain
  • Musisi yang terlibat dalam sebuah pertunjukan musik
  • Grup yang terdiri dari pemain, penyanyi, hingga penari

2. Jenis musik ansambel berdasarkan cara penyajian

ilustrasi orkestra (pexels.com/cottonbro)

Jika dilihat dari cara penyajiannya, dua jenis musik ansambel adalah sebagai berikut:

1. Ansambel dengan alat musik sejenis

Musik ansambel dengan alat musik sejenis adalah pertunjukan atau ansambel yang menggunakan alat musik yang sama atau sejenis dan dimainkan oleh sekelompok pemain musik. Contoh: pertunjukan dengan gitar, piano, atau biola semua.

2. Ansambel campuran

Ansambel campuran adalah pementasan musik yang menggunakan banyak jenis alat musik yang berbeda-beda. Contohnya, dalam satu pertunjukan, ada orang yang memainkan piano, biola, gitar, tamborin, dan sebagainya.

3. Jenis musik ansambel berdasarkan peran dan fungsi

Musik ansambel (pixabay.com)

Jenis musik ansambel lainnya berdasarkan peran dan fungsinya. Tiga jenis musik ansambel adalah sebagai berikut:

1. Ansambel melodis

Sesuai namanya, ansambel melodis adalah suatu pertunjukan musik oleh dua orang atau lebih dengan menggunakan alat-alat musik melodis. Alat musik melodis adalah berbagai instrumen yang saat dimainkan akan menghasilkan suara yang berirama berupa nada-nada utama.

Contoh alat musik melodis adalah saksofon, harmonika, biola, hingga angklung.

2. Ansambel ritmis

Ansambel ritmis merupakan sebuah pementasan musik yang komposisinya menggunakan alat-alat musik ritmis. Alat musik ritmis berfungsi untuk menentukan ritme atau irama dari suatu lagu. Contoh alat musik ritmis adalah drum, tamborin, gendang, gong, dan sebagainya.

3. Ansambel harmonis

Ansambel harmonis adalah pertunjukan musik yang menggunakan alat-alat musik dengan tujuan menghasilkan nada dan menentukan ritmis suatu musik. Alat-alat musik yang digunakan juga bisa menghasilkan nada harmonis ketika tiga nada atau lebih ditekan bersamaan.

Contoh alat musik yang biasanya digunakan dalam pertunjukan ansambel harmonis adalah piano, keyboard, dan gitar.

Baca Juga: 10 Unsur-Unsur Musik Beserta Penjelasannya, Terlengkap!

4. Jenis musik ansambel berdasarkan golongan

Pertunjukan musik ansambel (pexels.com/cottonbro studio)

Berdasarkan golongannya, ada dua jenis musik ansambel, yaitu berdasarkan sumber bunyi dan berdasarkan cara memainkannya.

1. Berdasarkan sumber bunyi

  • Akrofon, yaitu alat musik yang sumber bunyinya berasal dari udara. Embusan udara tersebut menimbulkan getaran, sehingga menjadi bunyi. Contohnya saksofon, terompet, dan seruling.
  • Kordofon, yaitu alat musik yang sumber bunyinya berasal dari dawai atau senar. Contohnya gitar, biola, kecapi, dan sebagainya.
  • Idiofon, yaitu alat musik yang sumber bunyinya berasal dari alat musik itu sendiri. Contohnya gong dan angklung.
  • Membranofon, yakni alat musik yang sumber bunyinya berasal dari membran. Contohnya drum, rebana, gendang, dan lainnya.
  • Elektrofon, yakni alat musik yang menggunakan tegangan listrik untuk menghasilkan suaranya. Contohnya gitar elektrik, biola elektrik, drum elektrik, dan lainnya.

2. Berdasarkan cara memainkan

  • Dipetik, contohnya gitar, gitar bass, dan kecapi.
  • Dipukul, contohnya drum, gendang, djimbe, timpani, dan lainnya.
  • Digesek, contohnya biola, rebab, dan cello.
  • Ditiup, contohnya klarinet, seruling, harmonika, flute, dan sebagainya.
  • Digoyangkan, contohnya angklung, tamborin, hingga maracas.

Baca Juga: 15 Contoh Alat Musik Melodis dan Cara Memainkannya

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya