5 Hobi Pria yang Dikenal Mahal tapi Bisa Dicoba Versi Low Budget

- Koleksi jam tangan mewah versi vintage & preloved
- Fotografi dengan gear seken atau smartphone
- Main golf di driving range atau mini golf
Banyak orang menganggap hobi tertentu cuma bisa dinikmati oleh mereka yang punya dompet tebal. Anggapan ini wajar, mengingat beberapa hobi memang identik dengan peralatan mewah, biaya perawatan tinggi, atau lokasi eksklusif. Namun, di era sekarang, kreativitas dan akses teknologi membuat berbagai hobi yang dulu terasa mahal, jadi lebih ramah di kantong. Bahkan, ada banyak trik untuk memulai hobi dengan modal terbatas tanpa kehilangan keseruan yang ditawarkan.
Pria yang aktif mengeksplor hobi biasanya punya kepuasan batin dan rasa bangga tersendiri. Hobi bukan hanya soal mengisi waktu luang, tapi juga bisa melatih keterampilan, memperluas koneksi, dan menjaga kesehatan mental. Menariknya, beberapa hobi yang terkenal mahal ternyata punya versi low budget yang sama menyenangkannya. Jadi, gak perlu menunggu tabungan menumpuk untuk mulai menikmati keseruan dari hobi yang sudah lama diincar.
1. Koleksi jam tangan mewah versi vintage & preloved

Jam tangan mewah sering jadi simbol status yang harganya bisa setara motor bahkan mobil. Namun, kalau mau jeli, ada cara untuk memulai koleksi jam tangan tanpa harus merogoh tabungan terlalu dalam. Pasar preloved atau jam tangan vintage sering menawarkan model klasik yang punya nilai sejarah dan estetika unik dengan harga jauh lebih terjangkau. Kuncinya adalah riset merek, kondisi, dan reputasi penjual supaya tetap mendapatkan barang berkualitas.
Selain itu, koleksi jam tangan versi low budget bisa dimulai dengan merek-merek yang punya value tinggi namun bukan kelas luxury. Banyak brand lokal dan microbrand internasional menawarkan desain menawan dengan mesin yang awet, tapi harganya ramah di kantong. Menariknya, jam tangan seperti ini sering punya cerita dan karakter yang bikin koleksi semakin personal. Jadi, bukan hanya sekadar mengikuti tren, tapi juga membangun identitas melalui aksesoris yang dikenakan.
2. Fotografi dengan gear seken atau smartphone

Fotografi sering dianggap hobi mahal karena kamera profesional dan lensa-lensanya bisa menghabiskan puluhan juta rupiah. Namun, perkembangan teknologi smartphone membuat banyak orang bisa menghasilkan foto berkualitas tinggi tanpa kamera DSLR. Bahkan, banyak fotografer memulai dengan smartphone dan belajar mengasah komposisi, pencahayaan, serta editing agar hasilnya memukau.
Kalau tetap ingin merasakan sensasi memegang kamera, pasar barang seken adalah pilihan menarik. Kamera mirrorless atau DSLR generasi lama biasanya punya harga lebih terjangkau, tapi kualitasnya masih mumpuni. Dengan sedikit kreativitas dan jam terbang, foto yang dihasilkan gak akan kalah dari fotografer yang memakai gear mahal. Intinya, skill dan kreativitas lebih penting daripada harga alat.
3. Main golf di driving range atau mini golf

Golf identik dengan klub eksklusif, lapangan luas, dan biaya keanggotaan yang selangit. Namun, ada cara untuk merasakan pengalaman bermain golf tanpa harus mengeluarkan biaya besar. Driving range menjadi opsi terbaik untuk berlatih ayunan dan memukul bola dengan harga per sesi yang jauh lebih murah dibanding bermain di lapangan penuh. Selain itu, ada mini golf yang menawarkan sensasi seru tanpa aturan ketat dan perlengkapan mahal.
Bermain golf versi low budget tetap memberikan manfaat, seperti melatih fokus, koordinasi, dan kesabaran. Bahkan, banyak orang memulai dari driving range sebelum memutuskan untuk terjun ke lapangan sungguhan. Dengan modal yang lebih kecil, tetap bisa menikmati olahraga ini sebagai sarana relaksasi sekaligus menambah jaringan pertemanan.
4. Koleksi sneakers dengan strategi cerdas

Sneakers hypebeast sering dijual dengan harga fantastis, apalagi jika edisi terbatas. Tapi, kalau mau pintar memilih, banyak sneakers keren yang harganya jauh lebih ramah di dompet. Salah satu caranya adalah mencari koleksi di pasar second, memanfaatkan diskon besar, atau memilih brand alternatif yang kualitasnya gak kalah dari merek papan atas.
Selain itu, sneakers lokal kini makin bersinar dengan desain yang unik dan bahan berkualitas. Banyak produsen lokal berani mengeluarkan model eksklusif dengan harga yang lebih realistis. Dengan strategi belanja yang tepat, hobi mengoleksi sneakers tetap bisa berjalan tanpa membuat kantong kering.
5. Memancing di spot gratis atau sewa peralatan

Memancing di laut lepas atau danau pribadi memang membutuhkan biaya besar, terutama untuk sewa kapal dan perlengkapan profesional. Namun, memancing juga bisa dilakukan di spot gratis seperti sungai umum atau dermaga yang mengizinkan kegiatan tersebut. Peralatan pun bisa disewa harian dengan harga terjangkau, sehingga gak perlu membeli semuanya sekaligus.
Selain lebih hemat, memancing di spot lokal memberikan kesempatan untuk eksplorasi dan menikmati suasana alam sekitar. Sensasi menunggu ikan menyambar umpan tetap sama menyenangkannya, meski tanpa fasilitas mahal. Dengan sedikit perencanaan, hobi ini bisa dinikmati siapa saja tanpa membuat dompet menjerit.
Hobi gak selalu harus membuat pengeluaran membengkak. Dengan kreativitas, riset, dan strategi yang tepat, banyak aktivitas yang awalnya terlihat eksklusif bisa diadaptasi menjadi lebih terjangkau. Pada akhirnya, kepuasan dari sebuah hobi datang dari pengalaman, bukan dari label harga yang melekat.