TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Cara Supaya Tidak Perih dan Gatal Usai Mencukur Kumis serta Jenggot

Jangan asal cukur, Bro!

ilustrasi mencukur jenggot (unsplash.com/Sander Sammy)

Pernahkah kamu merasakan perih atau gatal setelah mencukur kumis atau jenggot? Jika iya, berarti terkena razor bumps atau iritasi yang diakibatkan oleh proses mencukur yang salah. Mengalami hal tersebut tentu membuatmu tidak nyaman bukan?

Terlebih jika rasa perih atau gatal tersebut adalah kulit sensitif tentu akan membuat penampilanmu terganggu. Karena hal tersebut biasa membuat kulit wajah memiliki ruam warna merah atau bahkan mengeluarkan nanah.

Daripada hal tersebut terjadi dan membuatmu gak nyaman, maka ketahui cara menghindari perih dan gatal setelah cukur berikut ini agar iritasi pada kulitmu tidak terjadi. Perhatikan baik-baik ya, Bro!

1. Gunakan shaving cream dan mencukur secara perlahan

ilustrasi pria sedang grooming (pexels.com/Karolina Grabowska)

Cara pertama agar terhindar dari perih dan gatal setelah mencukur jenggot dan kumis adalah menggunakan shaving cream alias krim cukur. Krim cukur sendiri selain bisa mempermudah bercukur juga bisa mencegah kulit dari iritasi. Kamu tinggal oleskan krim cukur pada janggut atau kumis sebelum mulai mencukur.

Selain penggunaan krim cukur, cara mencukur juga berpengaruh terkena tidaknya iritasi pada kulit wajahmu. Maka dari itu, mencukurlah secara perlahan mengikuti arah tumbuh kumis dan jenggot. Pasalnya, apabila mencukur secara tergesa-gesa dan berlawan dengan arah tumbuh rambut akan berpotensi besar menimbulkan iritasi wajah.

2. Lakukan eksfoliasi secara rutin

ilustrasi mencuci wajah (pexels.com/RDNE Stock project)

Cara berikutnya adalah rutin melakukan eksfoliasi atau scrub pada wajah secara rutin. Aktivitas ini berguna untuk membantu regenerasi kulit dan membuat sisa kotoran dan minyak pada wajah. Sehingga pertumbuhan kumis dan jenggot tidak ke dalam.

Dan, jika seseorang jarang melakukan eksfoliasi dan jenggot serta kumismu tumbuh ke dalam maka ketika mencukur akan susah diangkat. Akibatnya, ketika mencukur iritasi kulit akan sulit dihindari.

Baca Juga: 5 Cara Tangani Masalah Kulit Akibat Kesalahan Cukur Jenggot, Cek Bro!

3. Bilaslah kumis dan jenggot dengan air Hangat

ilustrasi mencuci wajah (pexels.com/Mas vathon)

Apabila kamu tidak punya shaving foam atau sedang dalam keadaan darurat, membilas jenggot dan kumis dengan air hangat sebelum mencukur bisa jadi alternatif yang bisa dicoba.

Membilas dengan ari hangat pada jenggot dan kumis berguna membuat kulit lebih rileks dan bisa melembutkan kumis dan jenggot. Walhasil, hal itu bisa membuat proses mencukur lebih mudah dan menghindarkan dari fenomena razor bumps. 

4. Pilih alat cukur yang berkualitas

ilustrasi mencukur jenggot (unsplash.com/Supply)

Tidak banyak orang tahu bahwa kualitas alat cukur juga menjadi faktor penting dalam aman tidaknya ketika mencukur jenggot dan kumis. Pasalnya, jika memakai alat yang abal-abal dan karena murah saja, bisa saja menyebabkan iritasi atau bahkan yang paling mengerikan adalah infeksi kulit.

Pastikan kamu memilih alat cukur yang berkualitas dan pastikan mata pisaunya dalam keadaan tidak tumpul dan tidak berkarat. Meskipun sedikit mengeluarkan budget lebih, keamanan dan kenyamanan dalam mencukur pasti lebih terjamin.

Baca Juga: 5 Pilihan Produk Krim Cukur Pria, Semua Brand Lokal!

Verified Writer

Candra Septian Bantara

Mahasiswa

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya