3 Hal yang Harus Kamu Tahu tentang Diet Skincare, Apa Itu?
Jangan sampai terjadi iritasi berkepanjangan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pernahkah kulit wajahmu mengalami iritasi berkepanjangan, padahal sudah rajin menggunakan rangkaian produk skincare sesuai dengan kaidah 10-steps skincare? Faktanya, tidak semua orang cocok dengan metode ini. Ada orang-orang yang memang kulit wajahnya tidak cukup kuat ketika terpapar zat-zat kimia tertentu.
Kulit wajah manusia memiliki ketahanan alami atau yang biasa disebut skin barrier. Ketika terpapar zat yang terlalu keras atau berpotensi memicu alergi secara terus menerus, lama kelamaan kemampuan skin barrier alami kulit pun menurun. Sehingga, dapat berujung pada timbulnya iritasi, muncul jerawat tak berkesudahan, atau parahnya lagi dermatitis.
Langkah terbaik yang bisa kamu lakukan adalah dengan menghentikan penggunaan seluruh rangkaian produk skincare tersebut dan hanya menggunakan produk skincare dasar saja. Metode ini lebih dikenal sebagai diet skincare.
Kali ini, kita akan membahas tiga fakta penting yang harus kamu pahami tentang diet skincare. Yuk, baca sampai habis, ya!
1. Hanya butuh tiga produk skincare dasar
Dalam melakukan diet skincare, kamu hanya perlu menggunakan 3 produk dasar skincare saja, yakni pembersih wajah, pelembap wajah, dan tabir surya. Usahakan pilih produk yang bersifat gentle (tidak mengandung bahan zat aktif kuat) dan fragrance free (tidak mengandung wewangian tambahan).
Pertama-tama, bersihkan wajah terlebih dahulu menggunakan pembersih wajah. Ada beragam produk pembersih wajah yang tersedia di pasaran saat ini. Mulai dari pembersih wajah berbentuk sabun cair hingga cleansing oil. Kamu bisa pilih sendiri sesuai dengan jenis dan kecocokan dengan kulit. Ciri utama pembersih wajah yang cocok digunakan saat menjalankan diet skincare adalah produk yang tidak memberikan sensasi 'ketarik' atau terlalu kesat pada kulit wajah.
Setelah kamu membersihkan wajah, lanjutkan dengan memakai pelembap wajah atau moisturizer. Proses membersihkan wajah mengurangi sedikit kadar kelembapan kulit. Makanya, kamu perlu untuk menggunakan pelembap wajah untuk mengembalikan kelembapan kulit usai dibersihkan. Jenis pelembap dapat dipilih sesuai dengan jenis kulit. Sebagai contoh, bila kamu memiliki jenis kulit berminyak, pilihlah produk pelembap wajah yang sifatnya 'ringan', agar tidak terasa 'berat' di wajah dan menyumbat pori-pori kulit.
Tahapan terakhir adalah menggunakan tabir surya. Penggunaan tabir surya ini penting, terutama jika kamu harus beraktivitas di luar ruangan. Tabir surya berfungsi untuk melindungi kulit dari bahaya paparan sinar ultraviolet (UV) yang dapat memicu penuaan dini maupun kanker kulit. Gunakan tabir surya dengan kadar minimal SPF 30 dan PA++ agar kamu mendapatkan cukup perlindungan dari sinar UV.
Baca Juga: 5 Skincare Lokal Ini Ampuh Hilangkan Bekas Jerawat pada Pria
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.