Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi krim cukur (unsplash.com/@supply)

Bagi hampir semua pria tentu sudah tak asing lagi dengan keberadaan krim cukur. Krim ini secara umum digunakan untuk membantu proses pencukuran kumis dan jenggot agar lebih mudah saat dilakukan. Cara aplikasi krim cukur sangat mudah sebab hanya perlu dioleskan pada kumis dan jenggot, lalu dapat memulai proses pencukuran.

Nyatanya ternyata tak bisa sembarangan dalam memilih krim cukur yang cocok untuk seseorang. Salah-salah justru dapat menyebabkan iritasi pada area kumis dan jenggot. Untuk menghindari hal tersebut, maka kamu dapat mencoba beberapa tips berikut ini dalam memilih krim cukur yang cocok untukmu.

1. Pastikan komposisinya aman

ilustrasi krim cukur (unsplash.com/@thenixcompany)

Hal pertama yang harus kamu perhatikan adalah komposisi yang dimiliki krim cukur. Kamu dapat melihat komposisi krim cukur melalui tulisan yang biasa ada di belakang produk. Pastikan bahwa memang tak ada bahan yang membuatmu dapat mengalami iritasi.

Gunakan produk krim cukur dengan bahan-bahan yang amam bagi kulit. Jika pada saat penggunaan pertama kali sudah merasa tak nyaman seperti sensasi gatal dan panas, maka sebaiknya tak dilanjutkan lagi.

2. Tentukan aroma yang kamu inginkan

Editorial Team

Tonton lebih seru di