5 Perbedaan Jeans Mahal dan Murah yang Perlu Pria Tahu, Catat!

Jeans dibuat dari kain bernama denim yang merupakan jenis kain katun yang kuat. Salah satu yang membedakan jeans mahal dan murah adalah kualitas kain denimnya. Jeans mahal dibuat menggunakan bahan denim asli yang kokoh.

Sedangkan jeans murah, dibuat dengan bahan denim yang dicampur kain sintetis. Sehingga jeans murah teksturnya akan terlihat berbeda dengan jeans mahal. Biasanya akan terlihat lebih berkilau karena campuran bahan sintetis serta lebih kasar teksturnya. Selain itu, jeans mahal juga menggunakan bahan denim yang kuat, sedangkan jeans murah bahannya cenderung lebih tipis dan lebih cepat terkikis.  

Pewarna yang digunakan pada jeans mahal dan murah pun berbeda. Jeans murah menggunakan pewarna sintetis yang biasanya hasilnya tidak rata, karena mengejar proses produksi yang cepat dan murah. Serta tampilannya licin sehingga teksturnya kurang khas bahan denim yang terkesan natural. Selain itu warna pada jeans murah cenderung cepat pudar dan mudah luntur saat dicuci.

Sebaliknya jeans mahal diwarnai menggunakan bahan alami bernama indigo yang menghasilkan warna biru khas denim. Warna jeans mahal terkesan lebih kaya dan kuat serta tidak mudah puda. Dan untuk jenis raw denim, saat dipakai lama akan memudar di bagian yang sering dipakai saja, sehingga menghasilkan fading yang unik tergantung kebiasaan pemakaian pemiliknya.

Jeans murah bisa dicuci menggunakan mesin cuci, dan dikeringkan menggunakan pengering karena campuran bahan sintetisnya. Namun beberapa jeans murah mudah luntur warnanya dan jadi melar setelah dicuci dan dikeringkan menggunakan mesin.

Sedangkan jeans mahal perawatannya harus lebih hati-hati. Sebaiknya jeans mahal dicuci menggunakan tangan dengan deterjen yang ringan. Lalu dijemurnya cukup diangin-anginkan saja tanpa terkena sinar matahari langsung untuk menjaga warna dan bentuknya tetap baik.

Jeans mahal menggunakan jahitan dengan kualitas benang yang kuat. Dan dijahit dengan rapi dan rapat sehingga bentuk jeans-nya benar-benar rapi dan halus. Sedangkan jeans murah menggunakan benang yang tidak sekuat jeans mahal, sehingga jahitannya mudah terbuka. Hal ini bisa memengaruhi kenyamanan pemakaian juga.

Bahan-bahan pendukung pada jeans mahal dan murah juga berbeda kualitasnya. Seperti bahan paku rivet pada jeans mahal yang memang tujuannya untuk memperkokoh konstruksi jahitan, pada jeans murah justru hanya sebuah kosmetik belaka tanpa memperkuat jahitan. Bahan paku rivet pada jeans murah pun ringkih dan terkadang berkarat sehingga bisa menodai jeans.

Begitu juga dengan ritsleting. Pada jeans mahal, ritsletingnya kuat dan terasa lancar saat digunakan. Sedangkan pada jeans murah, kualitas ritsleting kurang bagus sehingga lebih cepat patah dan macet saat sudah sering digunakan. 

Salah satu hal yang bisa dipilih saat membeli jeans adalah fitting-nya. Seperti regular, slim fit, relaxed, hingga skinny jeans. Selain itu juga ada beberapa tinggi potongan celana pada jeans yang bisa dipilih, yakni high rise, mid rise dan low rise. Di mana ini menunjukkan seberapa tinggi jarak antara bagian tempat ikat pinggang hingga ke selangkangan.

Pada jeans mahal, fitting dan ukuran rise biasanya tersedia lengkap. Sehingga orang bisa menentukan jenis fitting dan rise jeans sesuai selera dan bentuk tubuh. Sedangkan pada jeans murah, biasanya pilihan fitting dan rise terbatas.

Jeans murah umumnya hanya memiliki sedikit pilihan fitting dan rise untuk menghemat biaya produksi. Selain itu, jeans murah biasanya memiliki model yang mengikuti tren pasar agar lebih cepat laku. Sehingga kurang tersedia banyak pilihan jika dibanding dengan jeans mahal.

Melalui perbedaan di atas, kini kamu sudah tahu apa saja perbedaan jeans mahal dan murah. Meski terdapat beberapa perbedaan antara jeans mahal dan murah, namun saat membeli jeans sebaiknya sesuaikan dengan bujet yang akan dibelanjakan. Serta sesuaikan juga dengan kebutuhan baik dari segi tampilan jeans serta kualitas sesuai dengan selera dan kebutuhan masing-masing ya, Bro.