Desain Air Max 97 (unsplash/Tom Radetzki)
Sejak tahun 1987 hingga saat ini, setidaknya Nike Air Max sudah memiliki tujuh desain sepatu. Dimulai dari Nike Air Max 1 di tahun 1987 sebagai desain orisinal dari Tinker Hatfield yang terinspirasi dari gedung Pompidou Center. Lalu berlanjut ke Nike Air Max 90 pada tahun 1990 yang ditambahkan panel menonjol pada bagian teknologi "Air" transparan khasnya, serta mengenalkan warna baru yang fenomenal, yaitu Infrared.
Setelah itu pada tahun 1995, diluncurkan kembali desain baru Air Max 95 dengan perubahan pada bagian badan sepatu yang desainnya terinspirasi dari lapisan bumi, serta menambahkan teknologi "Air" di bagian depan sol samping depan sehingga ada bagian transparan di bagian samping depan dan belakang mid sole sepatu.
Pada tahun 1997, Nike Air Max 97 diluncurkan dengan modifikasi pada badan sepatu dari seri Air Max 95. Kini desain lapisan bumi diubah lebih berlapis-lapis yang terinspirasi dari lapisan riak air. Selain itu, kini bagian transparan teknologi "Air" dibuat memanjang, hampir memenuhi seluruh bagian mid sole sepatu, menjadikannya desain yang lebih futuristik.
Selanjutnya pada tahun 2015, diluncurkan Nike Air VaporMax yang merupakan teknologi terbaru dari Nike, dengan memanfaatkan upper berbahan ringan dan tipis sehingga penggunanya merasa fleksibel. Dan pada tahun 2018 kembali diluncurkan Nike Air Max 270 yang memiliki teknologi "Air" yang cukup besar di bagian belakang sol yang diklaim dapat menyerap dan mengembalikan energi saat digunakan untuk berjalan atau berlari. Sampai pada tahun 2019 dirilis Air Max 2090 dimana mengambil kembali desain klasik Air Max 90 yang dimodifikasi agar lebih futuristis dan modern.