Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Koleksi Bottega Veneta S/S '26 di Milan Fashion Week (dok. Bottega Veneta)
Koleksi Bottega Veneta S/S '26 di Milan Fashion Week (dok. Bottega Veneta)

Intinya sih...

  • Koleksi Bottega Veneta SS26 menampilkan masterclass dalam tekstur dan material

  • Debut desainer Louise Trotter menampilkan karya halus dengan fokus pada sifat pakaian yang taktil

  • Gaya berpakaiannya dibuat berani, dengan bahu melebar dan celana panjang melalui proporsi oversized

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Debut desainer Louise Trotter untuk Bottega Veneta, dipamerkan pada perhelatan Milan Fashion Week, Sabtu, (27/9/2025), menjadi momen paling dinantikan. Ditunjuk Desember lalu, koleksi pertama Trotter menunjukkan penghormatan terhadap design code Bottega sekaligus kepercayaan dirinya.

Deretan koleksi sangat menekankan dedikasi merek tersebut pada keahlian, tetapi Trotter mengubah siluet tradisi menjadi ekspresi yang segar. Terdiri dari puluhan rancangan busana pria dan wanita, ini dia koleksi menswear Bottega Veneta!

1. Koleksi Bottega Veneta musim panas kali ini merupakan masterclass dalam tekstur dan material

Koleksi Bottega Veneta S/S '26 di Milan Fashion Week (dok. Bottega Veneta)

2. Trotter, dalam debutnya, menampilkan rangkaian karya halus, dengan fokus pada sifat pakaian yang taktil

Koleksi Bottega Veneta S/S '26 di Milan Fashion Week (dok. Bottega Veneta)

3. Gaya berpakaiannya dibuat berani, dengan bahu melebar dan celana panjang melalui proporsi oversized

Koleksi Bottega Veneta S/S '26 di Milan Fashion Week (dok. Bottega Veneta)

4. Ini merupakan pendekatan yang percaya diri, visioner, dan penuh pertimbangan terhadap kemewahan

Koleksi Bottega Veneta S/S '26 di Milan Fashion Week (dok. Bottega Veneta)

5. Trotter menghadirkan keahliannya dalam potongan tailoring yang sederhana namun tetap bernuansa mewah

Koleksi Bottega Veneta S/S '26 di Milan Fashion Week (dok. Bottega Veneta)

style="text-align: left">

6. Pada pakaian pria menampilkan palet warna earthy yang pekat, monokrom, dan burgundy secara seimbang

Koleksi Bottega Veneta S/S '26 di Milan Fashion Week (dok. Bottega Veneta)

7. Perpaduan warna dan tekstur, dari kulit hingga rajutan, menciptakan koleksi yang terasa abadi sekaligus modern

Koleksi Bottega Veneta S/S '26 di Milan Fashion Week (dok. Bottega Veneta)

8. Intrecciato atau teknik tenunan kulit khas Bottega, hadir sebagai aksen pelengkap busana pria

Koleksi Bottega Veneta S/S '26 di Milan Fashion Week (dok. Bottega Veneta)

9. Palet warna earthy tak membuat koleksi busana pria monoton, melainkan tetap elegan dan berkelas

Koleksi Bottega Veneta S/S '26 di Milan Fashion Week (dok. Bottega Veneta)

10. Aksesori juga memainkan peran penting, dimana lebih mencolok dengan aksen bulu, rumbai, maupun anyaman

Koleksi Bottega Veneta S/S '26 di Milan Fashion Week (dok. Bottega Veneta)

11. Kreasi mantel-mantel panjang menunjukkan keahlian tailoring Bottega dan Trotter menggunakan material kulit

Koleksi Bottega Veneta S/S '26 di Milan Fashion Week (dok. Bottega Veneta)

12. Celana pendek ciri khas musim panas dan jaket bomber pria dibuat dan dilayer setingkat lebih mewah

Koleksi Bottega Veneta S/S '26 di Milan Fashion Week (dok. Bottega Veneta)

13. Salah satunya menghadirkan jahitan tenunan intrecciato dan dipadukan dengan basic shirt secara minimalis

Koleksi Bottega Veneta S/S '26 di Milan Fashion Week (dok. Bottega Veneta)

14. Koleksi Bottega Veneta SS26 merupakan visi baru bagi sebuah merek yang siap memasuki era baru

Koleksi Bottega Veneta S/S '26 di Milan Fashion Week (dok. Bottega Veneta)

Koleksi Bottega Veneta terbaru menawarkan serangkaian gestur yang kuat; keahlian yang ditingkatkan, material yang didefinisikan ulang, proporsi berlebih, dan kelembutan. So, tampilan mana yang jadi favoritmu?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team