Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi berlian (unsplash.com/Edgar Soto)
ilustrasi berlian (unsplash.com/Edgar Soto)

Intinya sih...

  • Berlian asli berembun saat diberi udara panas dan tidak tembus pandang

  • Berlian asli dilengkapi sertifikat dari otoritas terpercaya

  • Berlian asli tidak mudah tergores karena sangat keras dan hanya berkilau di permukaannya saja

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Berlian menjadi salah satu perhiasan mewah yang keasliannya perlu dibuktikan. Karena ada saja pedagang nakal yang menjual berlian palsu dengan harga yang tak jauh berbeda dengan berlian asli. Berlian bagi pria bisa menjadi simbol kemewahan, karena bisa juga sebagai hadiah untuk pasangan.

Sehingga kamu harus tahu perbedaan berlian asli dan palsu agar gak tertipu saat ingin membelinya. Nah, kali ini IDN Times bakal bahas apa saja perbedaannya. Agar kamu bisa lebih hati-hati saat akan membeli berlian. Jadi, cek baik-baik perbedaannya di bawah ini ya, bro!

1. Berlian asli akan berembun saat diberi udara panas dan bakal langsung hilang embunnya

ilustrasi berlian (unsplash.com/Wim Hovens)

Tes sederhana yang bisa kamu lakukan adalah bernapas di depan berlian. Kumpulkan udara di rongga mulut, lalu keluarkan napas melalui mulut di depan permukaan berlian yang kamu uji. Berlian asli akan berembun, tetapi embun tersebut langsung dengan cepat menghilang.

Jika berlian tidak berembun, maka ada kemungkinan berlian tersebut palsu. Begitu juga ketika berlian tersebut berembun, tetapi cukup lama hilangnya. Maka ada kemungkinan berlian tersebut juga palsu.

2. Berlian asli tidak tembus pandang, sedangkan berlian palsu bisa tembus pandang saat dilihat dengan mata

ilustrasi berlian (unsplash.com/Dillon Wanner)

Berlian merupakan bahan alami yang berasal dari dalam perut bumi. Barang ini tidak sempurna, dan terdiri dari padatan yang kompleks di dalamnya. Memang berlian identik dengan kilauan, tetapi sebenarnya bagian dalam berlian tidak berkilau hingga tembus pandang.

Kamu bisa melakukan pengecekan, dengan menaruh permukaan berlian yang datar di atas tulisan yang ada di koran atau buku. Lalu intip tulisan itu dari bagian atas berlian. Jika tulisannya tidak terbaca, maka bisa kemungkinan berlian tersebut asli. Sedangkan jika berliannya terlihat transparan dan tulisan di koran atau buku mudah terbaca, maka bisa jadi berlian tersebut palsu.

3. Berlian asli dilengkapi sertifikat dari otoritas terpercaya

ilustrasi berlian (unsplash.com/Dillon Wanner)

Sebenarnya cukup mudah untuk mengetahui berlian tersebut asli atau tidak saat akan membelinya, yakni dengan melihat kelengkapan sertifikatnya. Berlian asli seharusnya dilengkapi dengan sertifikat dari otoritas terpercaya yang sudah menguji berlian tersebut. Biasanya sertifikat ini berasal dari Gemological Institute of America (GIA), International Gemological Institute (IGI), American Gem Society (AGS), dan beberapa otoritas penguji keaslian berlian lainnya.

Jika terdapat sertifikat keaslian ini, maka kamu bisa lebih tenang. Karena berlian yang akan kamu beli kemungkinan besar asli. Selain itu, jika dijual kembali, maka berlian dengan sertifikat keaslian juga akan lebih mudah laku dan diterima. Jika tidak ada sertifikat, maka kamu perlu melakukan beberapa cara yang dibahas di artikel ini dan perlu lebih hati-hati, bro.

4. Berlian asli tidak mudah tergores karena sangat keras

ilustrasi berlian (unsplash.com/A Chosen Soul)

Berlian merupakan unsur alam yang sangat kuat dan keras, sehingga gak mudah tergores. Berlian memiliki peringkat 10 pada skala mohs. Sebagai perbandingan, kaca biasa memiliki 6-7 skala mohs, sedangkan safir memiliki 9 skala mohs.

Tingginya skala mohs pada berlian, membuatnya tidak gampang tergores. Baik menggunakan penguji skala mohs dengan ukuran di bawah 10 maupun dengan alat tajam seperti pisau, berlian tak akan tergores. Jika kamu menemukan berlian mudah tergores, maka kemungkinan itu palsu. Namun, kamu perlu tahu meski sangat keras, berlian bisa tetap pecah jika dijatuhkan atau dibanting, bro.

5. Berlian asli hanya berkilau di permukaannya saja, sedangkan yang palsu juga berkilau di dalamnya

ilustrasi berlian (unsplash.com/Tahlia Doyle)

Kilau indah berlian sebenarnya hanya terlihat pada permukaannya saja, jika berlian itu asli, bro. Saat kamu memberikan cahaya ke dalam berlian asli, maka bagian dalam berlian akan terlihat berwarna abu-abu, sedangkan bagian permukaannya memantulkan cahaya menyerupai pelangi. Ini karena berlian adalah bahan alami yang padat dalamnya.

Sedangkan berlian palsu, biasanya bagian dalam dan luarnya akan memancarkan cahaya. Sehingga baik di bagian dalam dan luar, akan terlihat bias cahaya menyerupai pelangi. Orang awam akan mudah terkecoh, karena merasa berlian tersebut indah akibat bagian luar dan dalam muncul cahaya berkilau layaknya pelangi. Padahal, berlian asli justru hanya bagian permukaannya saja yang berkilau.

Setelah tahu perbedaan berlian asli dan palsu, kini kamu jadi lebih mudah membedakannya bukan, bro? Sehingga jika kamu ingin membeli berlian, bisa lebih hati-hati dan uangmu gak sia-sia. Jadi, selamat berburu berlian yang asli, bro!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team