Jakarta, IDN Times - Satu jenazah korban longsor tambang galian C Gunung Kuda Cirebon kembali ditemukan pada Senin siang (2/6/2025). Korban diketahui bernama Sudiono (51 tahun) dan merupakan warga Desa Girinata, Kecamatan Dukuputang, Kabupaten Cirebon. Dengan ditemukan satu lagi jenazah, maka jumlah korban meninggal yang berhasil dievakuasi sejauh ini telah mencapai 20 orang.
"Sedangkan, jumlah korban yang masih dalam pencarian sebanyak lima orang," ujar Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari di dalam keterangan tertulis pada hari ini.
Pencarian korban yang dilaporkan hilang masih terus dilakukan oleh tim SAR gabungan. Polda Jawa Barat ikut menurunkan dua unit anjing pelacak K9 untuk membantu proses pencarian korban.
Abdul menambahkan BNPB telah mengimbau anggota tim SAR gabungan yang sedang melakukan operasi pencarian dan pertolongan untuk tetap memprioritaskan keselamatan mereka. Sebab, bencana susulan masih berpotensi terjadi.
"Sementara, bagi warga yang tinggal di dekat lokasi longsor diimbau untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan kewaspadaan serta tidak mendekat ke lokasi kejadian," tutur dia.
Apa penyebab terjadinya longsor pada tambang galian C Gunung Kuda Cirebon?