Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi - Lalu lintas di Puncak Bogor ramai lancar arah Jakarta, arah Puncak cenderung sepi pada Rabu (29/1/2025) siang. (Linna Susanti/IDN Times).
Ilustrasi - Lalu lintas di Puncak Bogor ramai lancar arah Jakarta, arah Puncak cenderung sepi pada Rabu (29/1/2025) siang. (Linna Susanti/IDN Times).

Intinya sih...

  • Hingga Sabtu pagi, lalu lintas masih lancar dengan 15.900 kendaraan melintas di Jalur Puncak.
  • Polisi belum menerapkan sistem oneway karena belum ada antrean panjang, namun telah diterapkan contraflow dan ganjil genap.

Bogor, IDN Times - Libur panjang akhir Mei 2025 membuat kawasan Puncak, Bogor, kembali menjadi magnet wisatawan. Meski begitu, hingga Sabtu (31/5/2025) pagi, lalu lintas masih terpantau lancar.

Hingga pukul 09.00 WIB, tercatat 15.900 kendaraan melintas di Jalur Puncak, baik dari arah Jakarta maupun dari kawasan Puncak menuju bawah. Namun, kondisi lalu lintas disebut masih normal dan belum memerlukan penanganan khusus.

“Sampai saat ini data kendaraan yang masuk naik maupun turun, itu baru mencapai 15.900 kendaraan. Belum ada antrean panjang dari pagi,” ujar KBO Satlantas Polres Bogor Iptu Ardian Novianto. 

1. Sistem one way belum diterapkan

Ilustrasi - Lalu lintas kendaraan jalur Puncak Bogor, di Simpang Gadog, Rabu (29/1/2025). (Linna Susanti/IDN Times).

Meski volume kendaraan cukup tinggi, pihak kepolisian belum menerapkan sistem satu arah (one way), karena belum ada tanda-tanda kemacetan parah. Jika ada tanda antrean panjang kendaraan ke arah Puncak, maka one way akan berlaku untuk arah ke Jakarta pada siang hari nanti.

“Memang masih belum terjadi antrean atau kepadatan yang cukup tinggi. Arus kendaraan juga belum nampak cukup tinggi dari luar wilayah Kabupaten Bogor yang masuk ke Puncak. Kami akan berlakukan one way kalau antrean mulai padat," ujar Ardian.

2. Contraflow dan ganjil genap sudah berlaku

Kondisi lalu lintas saat oneway arah Jakarta diberlakukan, Rabu (29/1/2025) siang. (Linna Susanti/IDN Times).

Meski one way belum diberlakukan, tapi contraflow di Tol Jagorawi dan sistem ganjil genap di Simpang Gadog sudah diterapkan.

“Kami baru memberlakukan beberapa pola pengaturan. Pertama adalah pembukaan contraflow dan penerapan ganjil genap,” jelas Ardian.

3. Prediksi lonjakan arus pertemuan naik dan turun

ilustrasi suasana mudik di jalan raya Puncak Bogor (ANTARA FOTO/Arif Firmansyah)

Puncak lonjakan kendaraan diperkirakan akan terjadi pada siang hari, karena bertemunya arus kendaraan naik dan turun dari dan ke Puncak. Hal ini berpotensi menyebabkan kepadatan, dan akan menjadi dasar pertimbangan diberlakukannya sistem satu arah.

“Prediksi kami, Sabtu pagi kendaraan yang naik cukup banyak, sementara kendaraan dari wisatawan yang sudah menginap sejak Kamis dan Jumat mulai turun. Ini akan menyebabkan pertemuan arus," kata Ardian.

Editorial Team