Ilustrasi (IDN Times/Aditya Pratama)
Salah satu nama lain surah Al Fatihah adalah as-Sab’ul Matsani atau tujuh ayat yang berulang-ulang. Melaluinya, Allah SWT memerintahkan secara langsung agar umat muslim memperbanyak bacaan surat ini.
Sebab, surah Al Fatihah sendiri memuat kebesaran Allah SWT seperti yang terkandung pada ayat 6 dan 7 yang berbunyi:
اِهْدِنَا الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيْمَۙ
Ihdinas sirātal-mustaqīm.
صِرَاطَ الَّذِيْنَ اَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ ەۙ غَيْرِ الْمَغْضُوْبِ عَلَيْهِمْ وَلَا الضَّاۤلِّيْنَ
Sirātallażīna an'amta 'alaihim gairil-magdubi 'alaihim wa lad-dāllīn.
Artinya: Tunjukanlah kami jalan yang lurus, jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat kepadanya; bukan (jalan) mereka yang dimurkai, dan bukan pula (jalan) mereka yang sesat.
Ayat tersebut secara khusus mengandung keutamaan surah ini, yang mana bila rajin diamalkan niscaya akan dijauhkan dari bahaya dan perbuatan sesat akibat godaan setan. Tidak dibenarkan umat muslim meminta perlindungan kepada selain Allah SWT.