Jakarta, IDN Times - Aksi flypass dua jet tempur Sukhoi ketika Menteri Pertahanan Prabowo Subianto berada di Makassar, Sulawesi Selatan, pada 6 Agustus 2023 menjadi sorotan tajam warganet. Hal itu lantaran pengerahan satu jet tempur Sukhoi membutuhkan biaya yang tidak sedikit.
Publik pun mempertanyakan manfaat adanya flypass jet tempur itu saat dilakukan jalan santai anti-mager, yang kebetulan ikut dihadiri Prabowo. Video flypass dua jet tempur Sukhoi itu kali pertama diunggah juru bicara Menhan, Dahnil Anzar Simanjuntak.
"Itu kampanye atau Pak Prabowo lagi kunjungan kerja, Pak?" tanya warganet kepada Dahnil di media sosial.
"Wah, penyambutan Menhan lebih mewah nih dari penyambutan presiden. Apakah itu dalam kegiatan kementerian atau safari politik nih? Kok sampai ada parade pesawat segala," tulis warganet di kolom akun respons Dahnil.
"Hiburannya ngeri ya, Mas. Jalan sehat aja nerbangin jet begituan. Itu pakai uang APBN atau duit pribadi, Mas?" tanya warganet lain.
Aksi flypass biasanya dilakukan ketika diadakan acara-acara besar seperti HUT TNI yang dipusatkan di Istana Negara atau HUT dari TNI Angkatan Udara (AU). Lalu, apa penjelasan TNI AU terkait hal ini?