Presiden Joko "Jokowi" Widodo (Dok. Biro Pers Sekretariat Negara)
Dalam kesempatan yang sama, Jokowi juga memaparkan bahwa pada 2030, posisi gross domestic product (GDP) Indonesia akan berada di peringkat terbesar ke-7 dunia, bahkan pada 2045 diprediksi berada di posisi ke-4 di dunia.
Namun hal tersebut hanya dapat dilakukan apabila pemerintah dan masyarakat terus mendukung pembangunan infrastruktur, hilirisasi bahan mentah, serta digitalisasi usaha mikro, kecil, dan menengah.
"Akhirnya apa? Kalau kita konsisten dan berani melakukan hilirisasi tadi, pertumbuhan ekonomi dan GDP kita akan tiga kali lipat dari yang sekarang, yaitu dari 1,2-1,3 triliun dolar AS menjadi di atas 3 triliun. Akhirnya apa? APBN menjadi menggelembung lebih besar. Porsi anggaran untuk gaji dan pensiunan juga akan lebih besar, tapi tunggu tahun 2030. Sebentar, yang saya sampaikan tadi guyonan," ujar dia.
Secara khusus, Jokowi juga mengucapkan terima kasih atas pengabdian para purnawirawan TNI yang dengan tulus mengabdi kepada bangsa Indonesia.
"Bapak, ibu tidak pernah henti baik selama aktif sebagai anggota TNI, selalu berbuat terbaik dalam menjalankan tugas dan setelah purnatugas pun tidak pernah melepaskan hati dan pikiran untuk negeri yang kita cintai ini. Untuk itu, saya atas nama rakyat dan pemerintah menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya," ucap dia.