TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

[UPDATE] 3.377 Pasien RSD Wisma Atlet Berhasil Sembuh dari COVID-19

Tiga orang meninggal karena COVID-19 di RSD Wisma Atlet

Petugas medis melakukan tes cepat (Rapid Test) COVID-19. (IDN Times/Herka Yanis)

Jakarta, IDN Times - Perwira Penerangan Kogabwilhan I Kolonel Marinir Aris Mudian melaporkan jumlan pasien sembuh COVID-19 di Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet, Kemayoran berjumlah 3.377 orang, Senin (29/6).

Ia mengatakan jumlah pasien sembuh tersebut merupakan akumulasi dari pencatatan sejak 24 Maret 2020 lalu.

"Rekapitulasi sejak 24 Maret 2020, pasien terdaftar sebanyak 5.104 pasien, pasien sembuh 3.377 orang," kata dia di Jakarta, Senin (29/6).

Ia mengatakan, dibandingkan dengan data pasien sembuh pada Minggu (28/6), jumlah tersebut mengalami kenaikan sebanyak 79 orang.

Baca Juga: Viral Video Tim Medis Dangdutan, Begini Penjelasan RSD Wisma Atlet

1. Tiga orang meninggal karena COVID-19 di RSD Wisma Atlet

Pemakaman Jenazah COVID-19 (Dok. Kemensos)

Ia menjelaskan, rekapitulasi pasien sejak 24 Maret 2020 yaitu terdapat 143 pasien COVID-19 yang dirujuk ke rumah sakit lainnya. Selain itu, terdata sebanyak tiga orang meninggal dunia akibat COVID-19 di Wisma Atlet, Kemayoran.

"Perkembangan jumlah pasien rawat inap di RSD Wisma Atlet total 614 orang, 313 pria, dan 301 perempuan," kata dia.

2. Sebanyak 601 pasien berstatus positif COVID-19 dari swab test dan 13 dari hasil rapid test

Petugas medis melakukan tes cepat (Rapid Test) COVID-19 di kawasan Kebon Sirih, Jakarta, Minggu (28/6/2020) (IDN Times/Herka Yanis)

Ia menjelaskan, dari rincian jumlah pasien  313 pria dan 301 perempuan tersebut, saat ini terdapat 601 pasien berstatus positif COVID-19 dari hasil swab test. Kemudian terdapat 13 pasien reaktif hasil pemeriksaan rapid test.

"Tidak ada pasien dalam pengawasan (PDP), begitu juga pasien untuk kategori orang dalam pemantauan (ODP)," ujarnya.

"Pasien rawat inap didata berkurang 9 orang dibandingkan data Minggu, pasien positif COVID-19 berkurang 13 orang, pasien dalam pengawasan berkurang 2 orang, sedangkan pasien reaktif tes cepat bertambah 6 orang," lanjutnya.

Baca Juga: [UPDATE] Lebih dari 10 Juta Orang di Dunia Telah Terinfeksi COVID-19

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya