Milestone: Lakukan Distribusi Material dan Prototipe dalam 2 Hari!
Untuk dilakukan uji spesifisitas dan sensitivitas
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Sesaat setelah diunggahnya data 3 urutan genom hCoV-19 pertama oleh Eijkman Institute ke Global Initiative on Sharing All Influenza Data (GISAID), berita baik mengenai pengadaan bahan baku qRT-PCR lokal persembahan TFRIC19 pun menyusul. Material yang diimpor dari salah satu negara vendor, yakni Inggris, akhirnya tiba di Indonesia.
Kemudian, tepat pada keesokan harinya, prototipe test-kit qRT-PCR juga dibagikan ke Bio Farma Bandung dan beberapa lab yang telah diverifikasi oleh BPPT. Tugas pendistribusian diemban oleh DENSO-GMS atau DENSO Global Mobility Service, sebagai sukarelawan bidang logistik dalam gerakan Indonesia PASTI BISA.
Berikut adalah 3 poin penting yang IDN Times simpulkan mengenai pendistribusian bahan baku dan prototipe qRT-PCR buatan anak bangsa ini:
1. Bahan baku qRT-PCR kloter pertama dibagikan
Pada 5 Mei 2020, DENSO-GMS mengantarkan sebanyak 1.850 unit material qRT-PCR lokal ke Bio Farma Bandung. Ryota Konuma, selaku Project Manager DENSO-GMS, mengaku bahwa tanggung jawab yang DENSO-GMS emban merupakan suatu tantangan baru bagi perusahaan logistik urban dari Jepang itu. Katanya, “Temperatur dalam boks harus selalu berada di bawah -20° C, jika tidak, bisa-bisa bahan baku qRT-PCR ini rusak. Tanggung jawab ini kemudian juga menjadi tantangan baru bagi penyediaan jasa logistik di Indonesia.”
Untungnya, truk freezer GMS-DENSO sudah dilengkapi dengan perangkat Internet of Thing (IoT), sebuah sistem yang dikembangkan oleh startup IoT Jepang Global Mobility Service Inc. bersama mitranya, guna memantau suhu dan lokasi riil dari truk pendingin tersebut.
Baca Juga: Data Genom hCoV-19 oleh Eijkman Institute Bantu Riset TFRIC19