TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Terisolasi, 21 Desa di Lombok Tak Dapat Bantuan

Mereka menanti di pinggir jalan berharap ada bantuan datang

IDN Times/Ardiansyah Fajar

Lombok Utara, IDN Times - Bantuan pasca gempa dengan kekuatan 7,00 Skala Richter terpantau terus mengalir hingga Rabu (8/8). Hak tersebut dibenarkan oleh Kepala BNPB Willem Ramlangilei. Dia megatakan kalau bantuan sudah berdatangan baik dari pemerintah, swasta hingga provinsi lain. "Masyarakat sangat peduli, dari provinsi lain mengirim logistik, tenaga ahli dan sebagainya," ujarnya.

Baca Juga: Kapolres Lombok Utara: Isu Penjarahan di Lokasi Gempa Hoax

1. Koordinator diharap bisa ambil bantuan langsung ke gudang, TNI juga akan alirkan ke pengungsi bukit

IDN Times/Ardiansyah Fajar

Namun, Willem mengakui bahwa bantuan yang datang belum seluruhnya terdistribusi ke para pengungsi. Dia menyarankan agar koordinator pengungsi bisa melapor dan bisa mengambil bantuan langsung ke gudang yang disediakan BNPB di Lombok. "Kita harapkan bisa ke gudang langsung untuk mengambil. Kalau pun tidak bisa, yang di bukit-bukit nantinya Pak Kasatgas akan mengirim personelnya untuk mengalirkan bantuan," kata Willem.

2. Distribusikan makanan siap saji karena dapur makanan masih kurang

IDN Times/Ardiansyah Fajar

Tak hanya itu, BNPB juga akan terus mendistribusikan makanan siap saji. Karena, logistik inilah yang bisa menutup kebutuhan para pengungsi untuk sementara. "Dukungan makanan dan minum kita tambah, kita dirikan dapur makanan. Memang dapur makanan yang beroperasi baru empat, itu kurang. Kita perlu waktu menambah dapur makanan. Kita suply makanan siap saji memenuhi kebutuban tersebut," jelasnya.

Baca Juga: Korban Meninggal Akibat Gempa Lombok Jadi 109 Orang

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya