Wiranto Tegaskan 61 Tokoh Papua Temui Jokowi Bukan untuk Minta Jabatan
61 Tokoh Papua hanya menyampaikan aspirasinya
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Jenderal (Purn) TNI, Wiranto membantah tudingan Gubernur Papua, Lukas Enembe, yang menilai ada konflik kepentingan atas pertemuan Presiden Joko "Jokowi" Widodo dan para tokoh Papua dan Papua Barat. Pertemuan bersama 61 tokoh tersebut digelar di Istana Negara, Jakarta Pusat, Selasa (10/9) lalu.
"Saya kira pernyataan ini tidak benar. Tokoh-tokoh ini 61 tokoh udah di saring betul bahwa mereka betul-betul tokoh masyarakat, tokoh adat. Saya juga hadir disana, dan saya juga yakin tidak ada satu kalimat pun yg mengisyaratkan kalo mereka minta jabatan, minta uang. Gak ada," ungkap Wiranto di Gedung Kementerian Politik Hukum dan Keamanan (Kemenko Polhukam), Jakarta Pusat, Jumat (13/9).
Baca Juga: Dubes Indonesia untuk PBB Tegaskan Status Referendum Papua Sudah Final
1. 61 Tokoh Papua hanya menyampaikan aspirasinya
Wiranto menjelaskan, 61 tokoh Papua itu hanya menyampaikan aspirasi dari masyarakat adat di Papua dan Papua barat agar mendapat perhatian dari Presiden. Aspirasi mereka pun kata Wiranto, langsung dijawab oleh Jokowi.
"Adanya permintaan untuk membangun kembali tambahan provinsi. Presiden langsung mengiyakan," katanya.
Selain itu, mereka juga meminta agar para pelanggar hukum di Malang, Surabaya, dan Papua ditindak dengan tegas. Hal itu juga sudah dilaksanakan oleh aparat penegakan hukum.
Baca Juga: Bertemu Tokoh Papua dan Papua Barat di Istana, Ini Janji-Janji Jokowi