BRI Fasilitasi Pedagang di Jakarta dengan Transaksi Berbasis QRIS
Hal ini demi mendorong transaksi micropayment
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk terus berupaya meningkatkan penetrasi sistem transaksi micropayment di tengah masyarakat. Salah satu upaya BRI adalah mengajak dan menjalin kerja sama dengan para pedagang agar mulai bertransaksi secara non-tunai (cashless) lewat instrumen Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS).
Sekretaris Perusahaan BRI Aestika Oryza Gunarto mengatakan, baru-baru ini BRI resmi menjadi bank mitra Nuansa Koperasi Benhil Bersaudara di Jakarta. Melalui kemitraan ini, perusahaan berperan sebagai fasilitator transaksi nontunai bagi 70-an pedagang yang ada di sekitar Kantor Pusat BRI di kawasan Bendungan Hilir (Benhil), Jakarta.
“BRI menyediakan fasilitas transaksi berbasis QRIS untuk puluhan pedagang di Benhil. Bantuan yang kami berikan termasuk gawai berbasis Android kepada seluruh pedagang, yang bisa digunakan sebagai sarana menerima notifikasi pembayaran setelah transaksi berlangsung. Kegiatan ini dilakukan sekaligus dalam rangka ulang tahun ke-125 BRI pada 16 Desember,” ujar Aestika.
Baca Juga: Dorong UMKM Tetap Aktif, Bank BRI Dukung Gerakan Pakai Masker
1. BRI berharap pedagang terbiasa dalam bertransaksi nontunai
Melalui penyematan QRIS BRI dan pemberian gawai Android, pedagang di kawasan Benhil diharapkan terbiasa bertransaksi nontunai ke depannya. Bentuk transaksi cashless harus dikedepankan untuk mempermudah perhitungan arus kas para pedagang, serta meminimalisasi potensi penularan Covid-19 selama pandemik masih berlangsung.
Selain memasang QRIS dan memberi gawai Android, BRI juga merevitalisasi kawasan Benhil dengan memperbaiki kanopi, membuat pagar depan gerobak, penyediaan toilet, mengganti lampu, serta mengecat ulang tembok pembatas kawasan Kantor Pusat BRI dengan lokasi pedagang.
“Kampanye penerapan transaksi nontunai berbasis QRIS kami lakukan pula dengan membuat mural pada dinding tempat berjualan pedagang di kawasan Benhil. BRI berharap nantinya akan semakin banyak masyarakat yang mengetahui sistem QRIS, dan perlahan mulai sering bertransaksi secara nontunai. Selain itu, BRI akan rutin mengadakan gathering dengan para pedagang untuk mendukung keberlangsungan bisnis mereka,” tambah Aestika.
Baca Juga: Adaptasi New Normal, BRI Bakal Evaluasi Jumlah dan Peran Kantor Bank