TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

RSUD Depok Siagakan 10 Ton Oksigen Antisipasi Gelombang 3 COVID-19

RSUD Depok juga memperkuat SDM antisipasi lonjakan COVID-19

RSUD KISA Kota Depok yang berada di Kecamatan Sawangan, Kota Depok. (IDNTimes/Dicky)

Depok, IDN Times - Rumah Sakit Umun Daerah (RSUD) Kota Depok melakukan berbagai langkah antisipasi gelombang ketiga COVID-19. Direktur Utama RSUD Kota Depok, Devi Mayori, mengatakan salah satu antisipasi yang dilakukan yaitu menambah stok oksigen.

Langkah itu diambil untuk mencegah kelangkaan oksigen seperti yang terjadi pada gelombang kedua pertengahan tahun ini.

"Salah satu langkah antisipasinya terkait ketersediaan oksigen," ujar Devi di Depok, Kamis (2/12/2021).

Baca Juga: Waspada Gelombang 3 COVID-19 saat Nataru, Kemenkes: Ingat Juli Lalu!

1. Siagakan 10 ton tabung oksigen

Ilustrasi tabung oksigen medis (ANTARA FOTO/Aprillio Akbar).

Devi menjelaskan RSUD Kota Depok telah menyediakan stok 10 ton tabung oksigen. Stok tersebut diharapkan bisa memenuhi kebutuhan pasien jika terjadi lonjakan kasus COVID-19.

"Kami menyiagakan 10 ton tabung oksigen untuk pasien yang membutuhkan oksigen tinggi," jelas Devi.

Devi mengungkapkan, pada gelombang kedua untuk 10 tabung oksigen hanya dapat digunakan tiga sampai empat hari. Pada saat itu, kebutuhan oksigen meningkat karena banyak masyarakat yang membutuhkan sehingga pihaknya mengalami kesulitan.

"Kemarin pada gelombang kedua seperti air bah sehingga banyak yang membutuhkan," ungkap Devi. 

2. RSUD Depok siagakan 30 alat konselator oksigen

Ilustrasi tabung oksigen medis. (ANTARA FOTO/Novrian Arbi).

RSUD Kota Depok, kata Devi, juga telah memiliki alat oksigen konsentrator untuk penanganan pasien COVID-19. Alat konselator dapat menyaring udara sekitar sehingga dapat langsung digunakan.

"Untuk alat konsentrator kami memiliki 30 buah yang sudah tersedia," ujar Devi.

Devi mengungkapkan alat konsentrator yang dimiliki RSUD Kota Depok mampu memproduksi oksigen hingga lima liter yang dapat digunakan secara berkelanjutan. Bahkan, kekuatan pasokan oksigen dapat ditompang dengan ketersediaan 100 tabung dengan kapasitas enam liter.

"Jadi apabila terjadi gelombang ketiga kebutuhan oksigen kami sudah disiapkan," ungkap Devi.

Baca Juga: Waspada! Pasien DBD di RSUD Kota Depok Meningkat Drastis

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya