TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Anies Tertawa Dengar Istilah SCBD Sudirman, Citayam, Bojonggede, Depok

Jalan Sudirman jadi ajang adu outfit anak muda

IDN Times/Gregorius Aryodamar P

Jakarta, IDN Times - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, tertawa saat mendengar istilah baru SCBD. Bukan Sudirman Central Business District, namun diplesetkan menjadi Sudirman, Citayam, Bojonggede, dan Depok.

Dalam akun Instagramnya, @aniesbaswedan, Anies mengatakan baru pertama kali mendengar plesetan SCBD, Sudirman, Citayam, Bojonggede dan Depok, saat ditanya wartawan.

"Itu on ground dan ini underground," ujar Anies dalam video yang diunggah di media sosialnya.

Baca Juga: DKI Jakarta PPKM Level 1, Anies Baswesan: Segera Vaksin Booster!

1. Ruang ketiga sebagai tempat yang menyetarakan dan mempersatukan

ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat

Plesetan SCBD muncul lantaran fenomena anak-anak ABG dari Citayam, Bojonggede, dan Depok ramai-ramai nongkrong serta adu outfit di kawasan Dukuh Atas, Sudirman, Jakarta.

Anies mengatakan siapa saja bisa dapat memanfaatkan "ruang ketiga" tersebut seperti di kawasan Dukuh Atas tersebut menjadi ruang yang menyetarakan.

"Kami membangun ruang ketiga memang sebagai tempat yang menyetarakan dan mempersatukan. Silakan semua boleh datang menikmati ruang-ruang publik di Jakarta, dengan cara dan ekspresinya masing-masing. Yang penting: jaga kebersihan dan ketertiban," tulis Anies.

Baca Juga: Transjakarta Dukuh Atas-Kasablanka via Epicentrum Raya Beroperasi Lagi

2. Jalan Sudirman sebelumnya milik pekerja

Warga menyeberang di pelican cross Halte Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, Minggu (29/3/2020) (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)

Anies mengatakan beberapa tahun lalu, Jalan Sudirman hanya dimiliki orang yang bekerja di kawasan tersebut karena semua menggunakan mobil pribadi.

"Begitu sampai kantor, masuk kantor, ke luar kantor, pakai mobil, pakai motor. Tidak ada yang berjalan kaki antar gedung," ujar dia.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya