BMKG: Gempa di Aceh Tidak Berpotensi Tsunami
Tetap tenang dan tidak termakan informasi yang tidak benar
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Gempa bumi dengan magnitudo 5,0 mengguncang wilayah Kabupaten Pidie Jaya, Provinsi Aceh pada Kamis sekitar pukul 20.53 WIB. Menurut Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), gempa tersebut tak berpotensi tsunami.
Kepala BMKG Stasiun Geofisika Aceh Besar, Dhati Cipto Kuncoro mengatakan gempa bumi tersebut terletak pada koordinat 4.86 Lintang Utara dan 96.08 Bujur Timur.
"Atau tepatnya berlokasi di darat, pada jarak 26 kilometer Barat Daya Kabupaten Pidie Jaya pada kedalaman 10 kilometer," kata Djati seperti dikutip dari Antara, Jumat (21/8/2020).
Baca Juga: Sinabung Erupsi, Gempa Tremor dan Vulkanik Masih Berlangsung
1. Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis dangkal
Djati mengungkapkan, setelah memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis dangkal. Gempa itu dipicu oleh aktivitas sesar Sumatera pada segmen Aceh.
Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa peristiwa gempa bumi tersebut memiliki mekanisme pergerakan geser. Akibatnya, masyarakat merasakan guncangan khususnya di wilayah Banda Aceh dan Pidie Jaya dengan skala intensitas III MMI. Kemudian juga di Nagan Raya, Bener Meriah, Aceh Jaya dengan skala intensitas II MMI.
"Namun hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempa bumi tersebut. Gempa ini tidak berpotensi tsunami," jelas Djati.
Baca Juga: [BREAKING] Gempa 5.0 SR Guncang Banda Aceh, Tidak Berpotensi Tsunami