Garuda Indonesia Siapkan Airbus 330 Perbesar Akses Lombok
Makin gampang buat wisata
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Lombok, IDN Times - Permintaan Menpar Arief Yahya agar Maskapai Garuda Indonesia mensupport akses di lokasi bencana gempa Lombok terus direspon positif. Sebab, Lombok adalah satu dari 10 Destinasi Prioritas yang biasa disebut 10 Bali Baru yang sedang dibangun. “Terima kasih Garuda!” ucap Arief Yahya.
Garuda membantu dalam memperbesar akses dari dan menuju Lombok. Sejumlah langkah diambil untuk menanggulangi lonjakan penumpang di Lombok International Airport, Nusa Tenggara Barat (NTB). Perusahaan pelat merah ini terapkan mekanisme reschedule, reroute dan full refund bagi penumpang yang penerbangannya terdampak gempa Lombok.
1. Kasih extra flight
Vice Presiden Corporate Secretary Garuda Indonesia, Hengki Heriandono mengatakan, untuk mengantisipasi penumpukan penumpang, Garuda Indonesia kembali menyediakan extra flight, sejak Selasa (7/8), untuk rute Lombok - Denpasar PP, yaitu sebanyak 3 kali penerbangan.
"Salah satunya menggunakan pesawat berbadan besar A330, dengan nomor penerbangan GA4364/ATR/DPS-LOP08.20 LT, GA4374/ATR/LOP-DPS/09.40 LT, GA4377/B738/DPS-LOP/08.50 LT, GA4376/B738/LOP-DPS/10.35 LT, GA4506/A330/DPS-LOP/13.30 LT dan GA4507/A330/LOP-DPS/15.00 LT," sebut Hengki, Selasa (7/8).
Sebelumnya, Garuda Indonesia juga telah melaksanakan extra flight untuk rute Lombok - Denpasar sebanyak 3 kali penerbangan untuk mangakomodir peningkatan penumpang di kedua Kota.
"Kami juga memberlakukan kebijakan reschedule, reroute, full refund dan perpanjangan masa berlaku tiket bagi penumpang yang terdampak peristiwa gempa bumi di Lombok tanpa dikenakan biaya," jelasnya.
Dia menambahkan, kebijakan ini berlaku hingga tanggal 20 Agustus 2018 mendatang. Khusus untuk penumpang yang memiliki jadwal penerbangan dari tanggal 6-11 Agustus 2018.
"Kebijakan ini diberlakukan sebagai bagian dari layanan Garuda Indonesia kepada para penumpang yang terdampak gempa," kata Hengki.
Hengki berharap, penyediaan penerbangan tambahan akan mempermudah proses evakuasi para wisatawan melalui Bali.