TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Rasio Angka Kematian karena Virus Corona Bergantung pada Usia

Selain usia, bergantung juga pada jenis kelamin

Wisatawan memakai masker pelindung berjalan di Lapangan Saint Mark di Venesia, saat negara tersebut berjuang melawan COVID-19 di Venesia, Italia, pada 27 Februari 2020. ANTARA FOTO/REUTERS/Manuel Silvestri

Jakarta, IDN Times - Tingkat kematian akibat virus corona bergantung dari usia orang yang terpapar. Hal ini disampaikan oleh Al Arabiya English lewat akun Twitter-nya (@AlArabiya_Eng) pada Rabu (4/3).

Sebelumnya, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyebutkan tingkat kematian akibat virus corona atau disebut juga COVID-19 berada di angka 3,4 persen dari total kasus secara global. Angka ini lebih tinggi dari perkiraan sebelumnya yakni 2 persen.

Baca Juga: Arab Saudi Laporkan Kasus Virus Corona Pertama di Negaranya

1. Tingkat kematian bergantung pada usia

Warga memakai masker saat mereka menyebrangi jalan pada malam sibuk, saat negeri tersebut sedang terjadi penularan COVID-19 di Beijing,Tiongkok, pada 3 Maret 2020. ANTARA FOTO/REUTERS/Thomas Peter

Tingkat kematian akibat COVID-19, disebutkan Al Arabiya English, bergantung pada usia dan jenis kelamin.

Berikut persentase tingkat kematian akibat COVID-19 berdasarkan usia dan jenis kelamin:


Anak di bawah 9 tahun: 0 persen
10-39 tahun: 0,2 persen
40-49 tahun: 0,4 persen
50-59 tahun: 1,3 persen
60-69 tahun: 3,6 persen
70-79 tahun: 8 persen
Di atas 80 tahun: 14,8 persen

Tercatat, risiko kematian pada laki-laki 2,8 persen sedangkan perempuan 1,7 persen, yang mana juga mengasumsikan bahwa laki-laki sedikit lebih rentan dengan risiko kematian akibat COVID-19.

2. Kasus virus corona pertama sudah terjadi di UEA namun tak sebabkan kematian

vpr.org

Al Arabiya English menyebutkan kasus virus corona pertama terekam di Uni Emirat Arab pada akhir Januari 2019 dengan catatan hingga 21 kasus dan tidak memakan korban jiwa.

Setelah adanya "ledakan" kasus di Iran, virus ini kemudian menyebar. Penyebarannya hingga ke Bahrain, Kuwait, dan Irak. Pada Senin (2/3), penasihat dari Pemimpin Agung Iran, Ali Khamenei meninggal akibat virus corona.

Baca Juga: Italia dan Iran Laporkan Angka Kematian Virus Corona Naik Drastis

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya