Kemnaker Jalin Kerja Sama dengan Pemda Lotim untuk Kembangkan SDM
Program transformasi BLK butuhkan dukungan seluruh pihak
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Demi meningkatkan kualitas pelatihan vokasi sebagai program unggulan peningkatan kualitas SDM Indonesia, Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) terus berupaya mengimplementasikan program transformasi Balai Latihan Kerja (BLK).
Transformasi BLK tersebut dilakukan dengan memperkuat peran BLK sebagai pusat pengembangan kompetensi dan produktivitas tenaga kerja sehingga SDM Indonesia dapat bersaing di tingkat nasional dan internasional.
"Kesuksesan program transformasi BLK membutuhkan dukungan seluruh pihak, termasuk pemerintah daerah dalam penyelenggaraan pelatihan sangatlah penting," ujar Dirjen Pembinaan Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (Binalatvoktas) Kemnaker, Budi Hartawan, pada acara Penandatanganan Nota Kesepakatan Kerja Bersama dan Penyerahan Lahan Hibah di BLK Lombok Timur (Lotim), NTB, Senin (3/5/2021).
Baca Juga: Menaker Serahkan Paket Ramadan bagi Sopir dan Petugas Kebersihan Kemnaker
1. Dukungan pemda penting dalam penyediaan anggaran dan meyakinkan industri
Dirjen Budi Hartawan mengatakan bahwa dukungan pemerintah daerah (pemda) penting dalam penyediaan anggaran sehingga mampu mendorong masyarakat ikut program pelatihan, serta meyakinkan industri akan pentingnya kemitraan dengan BLK atau LPK.
“Dukungan industri sebagai mitra pelaksana pelatihan dapat memberi masukan atas kebutuhan keterampilan di industri dalam menciptakan link and match antara pelatihan dengan kebutuhan industri,” katanya.
Adapun nota kesepahaman yang ditandatangani kali ini mencakup sinkronisasi program pelatihan dan pendampingan kelompok masyarakat dalam meningkatkan keterampilan masyarakat Lombok Timur; pemberdayaan kelompok masyarakat pasca pelatihan; serta kerja sama pertukaran data informasi dapat menjadi pionir bagi balai latihan vokasi di Indonesia.
"Kami sangat yakin dengan model kerja sama ini komitmen dan dukungan pemerintah daerah semakin besar untuk pengembangan SDM Indonesia," tambah Dirjen Budi.