250 Dosen dan Pegawai Positif COVID-19, Syiah Kuala Lanjut Daring
Delapan orang di antaranya meninggal
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Banda Aceh, IDN Times - Universitas Syiah Kuala (USK) mencatat ada 250 orang civitas akademika yang terdiri dari dosen dan pegawai telah terkonfirmasi positif COVID-19 di kampus tersebut. Bahkan delapan orang di antaranya telah meninggal dunia sejak pertama kali virus itu merebak di Aceh pada Maret 2020 lalu.
"Sekarang sudah 250 orang pernah terkonfirmasi positif COVID-19, sejak Maret tahun 2020," kata Rektor USK, Samsul Rizal, saat dikonfirmasi, pada Jumat (3/6/2021).
Baca Juga: 3.747 Peserta SBMPTN 2020 Lulus Masuk Universitas Syiah Kuala Aceh
1. Tidak ada izin bagi civitas akademika ke luar daerah
Diduga para civitas akademika yang terkonfirmasi positif COVID-19 akibat penyebaran virus secara lokal.
Sebab sepengetahuannya, pihak kampus tidak pernah memberikan izin bagi civitas akademika untuk melakukan perjalanan ke luar Aceh.
"Kami tidak tahu apakah ada keluar dari Kota Banda Aceh. Kalau keluar Aceh tidak ada, atau bisa juga ada tetapi tidak ada izin," ungkapnya.
Baca Juga: Salahgunakan Wewenang, Polri Akan Periksa Eks Dirkrimsus Polda Aceh