Berbasis Islam, Akankah PKB Mengalihkan Dukungannya Pada Ahok-Djarot?
PKB masih galau
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Ketua DPD Partai Hanura DKI Jakarta Mohamad Ongen Sangaji mengeluarkan pernyataan adanya partai berbasis Islam yang akan mendukung pasangan Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat dalam Pilkada DKI putara kedua.
Menanggapi pernyataan tersebut, salah satu partai Islam, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) pun mengeluarkan pernyataan. Wakil Ketua DPW PKB DKI Jakarta Heriandi Lin mengatakan bahwa hingga kini partainya belum menentukan pilihan. Meskipun begitu, mereka mengaku terus melakukan komunikasi intensif dengan semua pengurus partai politik. Dalam putaran pertama Pilkada DKI lalu, PKB mendukung pasangan Agus Harimurti-Sylviana Murni. Sayangnya, Agus tersisih dalam putaran pertama lalu.
Dikutip Kompas.com, (9/3), Herianda mengatakan bahwa keputusan untuk mendukung salah satu pasangan calon bukan juga akan dibahas dengan para kiai dan ulama yang duduk dalam Dewan Syuro PKB.
Terkait adanya DPC PKB di wilayah DKI Jakarta yang menyatakan dukungannya kepada pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno, Heriandi mengatakan bahwa itu hanya sikap segelintir orang saja, bukan sikap resmi PKB. Pasalnya, pertemuan yang melibatkan pengurus DPC PKB dengan Anies-Sandiaga saat ini masih dalam tahap silaturahim semata. Dia pun juga menegaskan akan memberikan teguran jika ada DPC yang mendeklarasikan dukungan tanpa seizin DPW PKB DKI Jakarta.
PKB masih menimbang kedua visi misa pasangan calon.
Wakil Ketua DPW PKB DKI Jakarta Abdul Azis tidak memungkiri bahwa PKB belum menentukan pilihan untuk mendukung Ahok atau Anies dalam Pilkada DKI Jakarta 2017. Akan tetapi, PKB menyatakan bahwa mereka tidak akan mendukung pasangan calon yang kalah.
Azis mengatakan bahwa PKB masih terus memantau formulasi yang tepat untuk mendapatkan kemenangan putaran kedua. Namun untuk menentukan pilihan yang tepat juga tidak mudah karena selisih angka Ahok-Djarot dan Anies-Sandi sangat tipis sekali. Azis juga melihat keduanya memiliki visi dan misi yang sama untuk mensejahterakan rakyat.
Baca Juga: 11 Alasan yang Membuatmu Gagal Paham Terhadap Fenomena Kepopuleran Ahok.
Namun Ahok menambahkan bahwa hubungannya dengan kader PKB saat ini baik-baik saja. Dia bahkan mengklaim dari dulu berhubungan baik dengan Gus Dur. Saat ini, Ahok sudah mendapatkan dukungan dari empat partai politik, yaitu Partai Nasdem, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), Partai Golkar dan Partai Hanura.
Baca Juga: 4 Presiden Indonesia Punya Reaksi Berbeda Soal Dugaan Penistaan Agama Ahok.