TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

[UPDATE] Tambah 35.867 Kasus, 3.532.567 Orang di RI Sudah Kena COVID

Angka kematian akibat COVID-19 tembus 100 ribu

ilustrasi pasien COVID-19 (IDN Times/Aditya Pradana)

Jakarta, IDN Times - Satgas Penanganan COVID-19 pada Rabu (4/8/2021) melaporkan ada 35.867 kasus harian. Maka, akumulasi kasus COVID-19 di Indonesia sejak 2 Maret 2020 lalu mencapai 3.532.567 orang. 

Sementara, angka kematian harian masih tergolong tinggi, yaitu bertambah 1.747 orang. Sehingga, akumulasi angka kematian di Tanah Air menembus 100 ribu, tepatnya 100.636 orang. 

Sedangkan, angka kesembuhan pada hari ini dilaporkan bertambah 34.251 orang, sehingga akumulasinya menjadi 2.907.920 orang. Di sisi lain, kasus aktif dilaporkan bertambah 131 pasien. Dengan begitu, total kasus aktif saat ini mencapai 524.011 orang. 

Angka vaksinasi pun dilaporkan masih rendah, jauh dari target pemerintah yang ingin memvaksinasi satu juta orang per hari. Pemerintah juga menargetkan vaksinasi diberikan kepada 208.265.720 orang untuk mencapai kekebalan komunal.

Satgas Penanganan COVID-19 melaporkan dalam kurun waktu 24 jam, ada 379.057 orang yang menerima dosis pertama vaksin. Dengan begitu, maka akumulasi penerima vaksin tahap pertama mencapai 48.485.265 orang. 

Sementara, dosis kedua vaksin dalam kurun waktu 24 jam telah diberikan kepada 528.458 orang. Sehingga, jumlah warga yang menerima dosis kedua bila diakumulasi sudah mencapai 21.965.366 orang.

Lalu, berapa bagaimana tingkat penularan COVID-19 atau positivity rate di masyarakat?

Baca Juga: [BREAKING] Angka Kematian Akibat COVID-19 di RI Tembus 100 Ribu

1. Positivity rate harian mencapai 24,10 persen

Ilustrasi virus SARS-CoV-2 (IDN Times/Aditya Pradana)

Berdasarkan data dari Satgas Penanganan COVID-19, dalam kurun waktu 24 jam, tes COVID-19 hanya dilakukan terhadap 148.812 orang. Angka ini jauh dari target pemerintah yang menginginkan ada 400 ribu orang yang dites setiap harinya.

Data ini juga menunjukkan hasil tes COVID-19 didominasi menggunakan swab antigen ketimbang PCR. Jumlah warga yang tes PCR mencapai 60.658 orang. Sedangkan yang mengikuti antigen mencapai 87.771 orang. 

Sedangkan, tingkat penularan di masyarakat atau positivity rate harian COVID-19 pada hari ini mencapai 24,10 persen. Epidemiolog mengatakan bila pandemik di suatu negara baru dikatakan terkendali bila positivity rate berada di bawah lima persen, sesuai dengan angka yang diberikan WHO. 

2. Angka kematian harian tertinggi ditemukan di Jawa Tengah dan Jawa Timur

Suasana TPU Rorotan pada Jumat (9/7/2021). (IDN Times/Uni Lubis)

Sementara, berdasarkan data dari Satgas Penanganan COVID-19, angka kematian harian pada (4/8/2021) ditemukan di Provinsi Jawa Tengah dan Jawa Timur. Angkanya masing-masing mencapai 520 pasien dan 339 pasien. 

Baca Juga: Vaksinasi Belum 50 Persen, Herd Immunity Jawa-Bali Sulit Tercapai

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya