Wiranto Gabung PAN Akhir Februari, Bakal Dapat Jabatan Terhormat
Masuknya Wiranto jadi amunisi baru bagi PAN
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan, tidak menampik mantan Ketua Umum Partai Hanura, Wiranto, bakal bergabung ke parpol yang ia pimpin. Namun, ia menunggu waktu yang tepat untuk mengumumkan ke publik.
"Nanti lagi ya, pada saatnya," ujar Zulkifli di kantor DPP PAN Jakarta, Senin (20/2/2023).
Kabar hengkangnya Wiranto dari Partai Hanura disampaikan politikus Partai Hanura, Inas Nasrullah Zubir pada 16 Februari 2023. Ia menyebut sikap Wiranto yang memilih bergabung PAN adalah keputusan yang harus dihormati siapapun.
"Karena konstitusi kita mengatur hak-hak warga negara Indonesia dalam menentukan hak politiknya," ungkap Inas kepada media.
Ia mengakui Hanura bakal kehilangan sosok individu yang telah berjasa mendirikan parpol berlogo padi dan kapas itu. Apalagi, Hanura juga sempat melahirkan 16 kader yang bisa menembus DPR di Senayan.
"Merupakan keberuntungan luar biasa bagi PAN ketika Pak Wiranto melego jangkarnya untuk berlabuh di partai besutan Zulkifli Hasan tersebut, karena akan menambah kekuatan politik Partai Amanat Nasional," kata dia.
Lalu, apakah Wiranto sudah mengomunikasikan keputusannya untuk pindah dari Hanura ke PAN?
Baca Juga: Wiranto Diisukan Akan Gabung PAN, Hanura: Tak Ada Urusan
1. Wiranto tak perlu komunikasikan keputusannya pindah dari Hanura
Lebih lanjut, Inas mengatakan, Wiranto tidak perlu mengomunikasikan keputusannya pindah ke partai lain. Apalagi, selama ini Wiranto sudah tidak aktif di jajaran kepengurusan Hanura.
"Selama ini memang Pak Wiranto tidak berkenan menjadi pengurus Partai Hanura karena kesibukannya sebagai Ketua Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres)," kata Inas seperti dikutip dari kantor berita ANTARA.
Inas menilai kepindahan Wiranto ke PAN akan berpengaruh pada elektabilitas Partai Hanura. Ia mencontohkan ketika Wiranto tidak aktif terlibat dalam kegiatan partai, elektabilitas Hanura menurun.
"Analisa saya memang ada pengaruhnya ketidaktifan Pak Wiranto di Hanura dengan elektabilitas partai. Jadi, kepindahan Pak Wiranto ini akan berpengaruh para partai," tutur dia.
Baca Juga: Profil, Visi Misi dan Fakta Partai Hanura, Parpol Rintisan Wiranto