TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Presiden IPU Duarte Pacheco di P20: Perang Tidak Pernah Jadi Solusi

Negara anggota G20 harus berkomitmen serius kepada rakyat

Tangkapan layar Presiden Inter-Parliamentary Union (IPU) Duarte Pacheco saat menyampaikan sambutan dalam Sidang The 8th G20 Parliemantary Speakers' Summit (P20) di Gedung Nusantara MPR/DPR/DPD RI, Jakarta, Kamis (6/10/2022).

Jakarta, IDN Times -  Presiden Inter-Parliamentary Union (IPU) Duarte Pacheco mengatakan, di antara tantangan-tantangan global yang terjadi saat ini, perang bukanlah solusi.

"Setelah pandemi yang menimpa kita semua, kita menyaksikan beberapa konsekuensi global yang diakibatkan oleh perang. Yang terjadi setelah invasi ke Ukraina oleh tentara-tentara federasi Rusia, kita harus mengatakan secara jelas bahwa perang tidak pernah menjadi solusi," tegas Duarte dalam Pembukaan The 8th G20 Parliamentary Speakers Summit (P20) di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (6/10/2022).

"Kita mungkin bisa memiliki perbedaan-perbedaan, tetapi dialog dan diplomasi harus menjadi perangkat dan alat untuk memecahkannya. Bukan perang," lanjutnya.

Menurut Duarte, setelah peperangan tersebut, hadir masalah baru global seperti darurat iklim, krisis pangan, meningkatnya kelaparan, krisis energi hingga resesi ekonomi. Oleh karena itu, sebagai perkumpulan parlemen G20, Duarte mengingatkan harus serius dalam menjalankan komitmen dan bekerja atas nama rakyat.

Baca Juga: DPR Jadi Tuan Rumah P20, Puan Sebut Perlu Ada Tatanan Dunia Baru

1. Negara anggota G20 harus berkomitmen serius kepada rakyat

Tangkapan layar Presiden Inter-Parliamentary Union (IPU) Duarte Pacheco saat menyampaikan sambutan dalam Sidang The 8th G20 Parliemantary Speakers' Summit (P20) di Gedung Nusantara MPR/DPR/DPD RI, Jakarta, Kamis (6/10/2022).

Pembangunan berkelanjutan, kata Duarte, harus menjunjung tinggi penghormatan terhadap kebebasan fundamental. Agar kebijakan tetap berpusat untuk masyarakat, maka perlu bagi negara anggota G20 untuk berkomitmen bersama.

"Kita harus menunjukkan kepada rakyat yang kita wakili, bahwa kita serius dalam menjalakankan komitmen kita. Ini bukanlah hanya kata-kata, janji-janji semata. Dan kita siap untuk menujukkan mengenai pentingnya kita bekerja untuk kepentingan warga kita. Kita harus memberikan kehidupan yang lebih baik kepada mereka, kehidupan yang lebih bermartabat, bebas dari ketakutan, bebas dari perang," kata Duarte.

Tak hanya itu, kata dia, tidak akan ada pembangunan tanpa adanya perdamaian, begitu juga sebaliknya.

"Bahwa tidak akan ada perdamaian tanpa pembangunan dan tak ada pembangunan tanpa perdamaian. Inilah yang kita maksudkan dengan kebijakan yang berpusat pada rakyat," kata dia.

Berbagai hal tersebut perlu dilakukan dengan komitmen dan tanggung jawab dalam rangka menghadapi tantangan global saat ini.

"Kami akan terus mendukung semua upaya dan pembahasan permasalahan. Kami bukan hanya di sini untuk berdiskusi, tapi juga untuk memutuskan dan mengambil langkah-langkah nyata untuk mencapai pemulihan berkelanjutan," ujar Duarte.

2. Duarte berharap tak ada lagi tragedi memilukan setelah Kanjuruhan

Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Malang usai pertandingan Arema FC Vs Persebaya Surabaya. (IDN Times/Alfi Ramadana)

Tak hanya itu, Duarte mewakili IPU turut menyampaikan belasungkawa atas terjadinya tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang.

"Momen yang seharusnya menjadi momen kebahagiaan, berubah menjadi tragedi, dengan lebih dari 100 orang meninggal dan (termasuk) anak-anak," kata Duarte.

Dalam sambutannya itu, ia juga mengatakan kepada Presiden Joko "Jokowi" Widodo, bahwa hal tersebut jangan terulang lagi di masa depan.

"Turut berduka cita Pak Presiden. Hal ini seharusnya tidak terjadi lagi dalam ajang olahraga," ujar Duarte.

Baca Juga: Puan Ajak Anggota P20 Atasi Masalah Perubahan Iklim

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya