TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

AHY: Demokrat Jadi Kuda Hitam di Pemilu 2024

AHY minta kadernya jadi kuda perang untuk Pemilu 2024

Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mendatangi kantor IDN Media HQ pada Kamis (17/6/2021). (IDN Times/Teatrika Handiko Putri)

Jakarta, IDN Times - Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), mengajak seluruh kadernya untuk fokus untuk meraih kemenangan di Pemilu 2024. AHY menyatakan di Pemilu 2024, Demokrat akan berstatus kuda hitam.

Meski begitu, AHY yakin kalau Demokrat bisa menggebrak hingga akhirnya menang di Pemilu yang akan berlangsung dua tahun lagi.

"Jangan merasa diri hebat. Lebih baik, kami menjadi kuda hitam yang tidak diperhitungkan, tapi menang," kata AHY dalam keterangannya, yang dikutip dari siaran pers Partai Demokrat, Sabtu (5/2/2022).

Baca Juga: Survei SMRC: Prabowo Tertinggi jika Jadi Capres, Dikuntit AHY dan Mega

1. AHY minta para kadernya untuk jadi kuda perang

Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mendatangi kantor IDN Media HQ pada Kamis (17/6/2021). (IDN Times/Teatrika Handiko Putri)

Kemudian, AHY meminta para kadernya untuk menjadi kuda perang yang tak hanya berlari kencang, tapi punya inisiatif.

"Kuda perang adalah yang bisa berlari kencang, tapi punya inisiatif kapan harus melambat, berhenti, atau berbelok untuk mencapai kemenangan. Jadi, jangan asal lari kencang tanpa henti, atau baru bergerak jika diperintah," ujar AHY.

2. AHY yakin elektabilitas Demokrat terus naik

ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto

AHY menjelaskan saat ini tren elektabilitas Partai Demokrat terus bergerak naik. Kenaikan elektabilitas itu, kata AHY, berdasarkan hasil survei dari berbagai lembaga sepanjang 2021.

"Survei adalah kompas atau barometer. Tapi, untuk menang, tidak cukup hanya survei. Para Anggota Dewan harus kerja keras turun ke lapangan, bantu rakyat dan tunjukkan identitas nasionalis-religius sebagai jati diri Demokrat," ujar AHY.

Baca Juga: Demokrat Klaim Elektabilitas AHY dan Partai Meningkat karena 2 Alasan

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya