Pemprov DKI Pastikan Tak Menggelar Operasi Yustisi untuk Pendatang
Riza mengingatkan, pendatang harus punya tujuan yang pasti
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Lebaran telah usai, selain arus balik ada juga arus urbanisasi dari desa ke Jakarta yang biasanya datang seiring dengan berakhirnya masa libur lebaran.
Kendati begitu, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria memastikan tak akan menggelar operasi yustisi untuk melakukan pemeriksaan kepada para pendatang yang hendak mengadu nasib di Jakarta.
“Sejauh ini tidak dilakukan operasi yustisi ya namun nanti akan kita liat perkembangannya apakah diperlukan atau tidak,” kata Riza, kepada wartawan, Senin (9/5/2022).
Baca Juga: Pemprov DKI Prediksi 50 Ribu Pendatang Serbu Jakarta Usai Lebaran
Baca Juga: Sisir Pendatang Baru, Pemkot Bandung Gelar Operasi Simpatik
1. Siapapun boleh mengadu nasib ke Jakarta, tapi ada syaratnya
Dia lebih lanjut menuturkan, Jakarta merupakan kota bersama. Sehingga, pihaknya membuka bagi siapa saja yang ingin datang bahkan mencari pekerjaan.
“Siapapun boleh datang ke Jakarta bahkan boleh bekerja di Jakarta, namun kami minta seluruh warga yang ingin datang ke Jakarta, yang ingin mengadu nasib atau yang ingin bekerja tolong diperhatikan kembali kepastian tempat bekerjanya di mana,” ujar dia.
Baca Juga: Pilih Tak Mudik, Warga Pendatang di Tabanan: Mau Ngumpulin Rezeki Dulu