TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Negara Paling Rawan Potensi Pelanggaran Pemilu 2024, Pertama Malaysia

KPU menetapkan DPT di luar negeri sebanyak 1.750.474

Launching Pemetaan Kerawanan Pemilu Serentak 2024: Isu Strategis, Penyelenggaraan Pemilu di Luar Negeri di Jakarta Pusat (31/8/2023) (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Jakarta, IDN Times - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI merilis hasil pemetaan terkait kerawanan pelanggaran pemilu di luar negeri.

Tercatat, dari total 128 negara wilayah perwakilan, terdapat 20 negara yang paling rawan dibandingkan negara lainnya.

Baca Juga: Banten Masuk Daerah Paling Rawan Politik Uang di Indonesia

1. Negara yang paling rawan terjadi pelanggaran pemilu

Launching Pemetaan Kerawanan Pemilu Serentak 2024: Isu Strategis, Penyelenggaraan Pemilu di Luar Negeri di Jakarta Pusat (31/8/2023) (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Anggota Bawaslu Herwyn JH Malonda mengungkapkan, negara paling rawan terjadi potensi pelanggaran pemilu secara berturut-turut adalah Malaysia, Amerika Serikat, Hong Kong, Jepang, Australia, Qatar, Taiwan, Belanda, Korea Selatan, Mesir, dan Singapura.

Selanjutnya Oman, Uni Emirat Arab, Arab Saudi, Bahrain, Kuwait, Brunei Darussalam, Abu Dhabi, Jerman, dan Filipina.

2. Malaysia jadi negara paling rawan karena jumlah pemilih banyak

Menara Petronas, Kuala Lumpur, Malaysia (IDN Times/Santi Dewi)

Malaysia menjadi negara paling rawan, karena memiliki enam daerah perwakilan dengan jumlah pemilih lebih dari setengah, dari seluruh data pemilih di luar negeri.

"Enam daerah tersebut adalah Kuala Lumpur, Johor Bahru, Kota Kinabalu, Kuching, Penang dan Tawau," kata Herwyn dalam acara launching Pemetaan Kerawanan Pemilu Serentak 2024: Isu Strategis, Penyelenggaraan Pemilu di Luar Negeri, yang berlangsung di Jakarta Pusat, Kamis (31/8/2023).

Kemudian, negara rawan berikutnya dengan kategori rawan pelanggaran terkait masuk keluarnya pemilih yang banyak dan berkelanjutan yaitu di Taiwan, Hong Kong, Arab Saudi, Singapura, Uni Emirat Arab, Korea Selatan, Brunei Darussalam, Qatar, dan Oman.

Baca Juga: Survei LSI Prediksi Arah Parpol Pendukung Jokowi di Pemilu 2024

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya