Jakarta, IDN Times - Calon presiden dari Koalisi Persatuan untuk Perubahan (KPP), Anies Baswedan, buka suara soal orang yang akan mendampingnya sebagai calon wakil presiden pada Pilpres 2024 nanti. Salah satu kemungkinannya adalah Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto.
Anies mengatakan, jika Golkar memang akan bergabung ke koalisi maka kemungkinan Airlangga jadi cawapers bisa dipertimbangkan. Menurutnya, jika ada usulan maka otomatis sebuah partai harus jadi satu bagian dari sebuah koalisi. Itu adalah prinsip yang sangat sederhana.
"Kalau terkait dengan pimpinan partai atau anggota partai, maka mereka yang berada di dalam koalisi otomatis (mempertimbangkan), jadi kalau ada aspirasi untuk mengusulkan seseorang dari partainya maka partainya harus menjadi bagian dari koalisi, kalau tidak menjadi bagian dari koalisi, ya tidak fair, ini kan prinsip yang sangat sederhana," ujar Anies di kantor DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Jakarta Selatan, Sabtu (6/5/2023).