Jakarta, IDN Times - Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018 mencatat bahwa Kementerian Kesehatan hanya mampu mengurangi angka stunting dari 37,2 persen, menjadi 30,8 persen selama lima tahun. Sedangkan gizi buruk tak berkurang banyak, dari 19,6 persen menjadi 17,6 persen.
Menanggapi hal itu, Kubu Prabowo-Sandiaga memiliki solusi tersendiri. Menurut Koordinator Juru Debat Badan Pemenangan Nasional (BPN) Ledia Hanifa, stunting akan diatasi dengan menggalakkan gerakan minum susu untuk anak-anak dan ibu hamil.
“Salah satu yang harus dimasifkan itu perbaikan gizi di anak-anak dan ibu hamil, karena stunting diawali dari situ. Kalau gizi tak terpenuhi, stunting terjadi. Salah satu program yang masif adalah dengan membiasakan minum susu. Juga bagaimana pola hidup bersih sehat, karena dengan lingkungan kurang bagus juga bisa memperburuk pertumbuhan,” kata Ledia di Program #MillennialsMemilih IDN Times, Rabu (6/3).