Jakarta, IDN Times - Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Jakarta menyebabkan roda perekonomian tersendat. Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) menilai, masyarakat yang mengandalkan pendapatan dari moda transportasi umum sangat terdampak atas kebijakan untuk mencegah penyebaran COVID-19 itu.
Ketua Umum PKPI Diaz Hendropriyono mengatakan, partainya memberikan bantuan kepada sopir bajaj yang masih belum mendapatkan perhatian. Pendapatan mereka, juga menurun tajam semenjak pandemik COVID-19.
"Sopir bajaj adalah segmen masyarakat yang termarjinalkan, terlupakan. Banyak masyarakat yang membantu saudaranya sesamanya saat pandemik biasanya diberikan kepada ojek online atau sopir taksi, sopir bus, sopir truk, kernet, dan sebagainya. Salah satu segmen yang masih kurang diperhatikan adalah sopir bajaj," katanya dalam keterangan tertulisnya yang diterima IDN Times, Sabtu (16/5).