Jakarta, IDN Times - Menteri Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Bambang Brodjonegoro menyebut pemerintah tengah menyiapkan skema pembiayaan ibu kota baru Indonesia. Menurut dia, pemerintah sudah menyiapkan tiga sumber dana.
Dana pertama dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), kedua dari kerja sama pemerintah dengan badan usaha, dan ketiga melalui partisipasi swasta-Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Potensi sumber dana untuk ibu kota baru diperkirakan mencapai lebih dari Rp150 triliun.
Bappenas sebelumnya menaksir kebutuhan anggaran untuk pembangunan ibu kota baru mencapai Rp323 triliun hingga Rp466 triliun. Estimasi itu muncul dari dua skenario.