Putri Indonesia 2025, Firsta Yufi Amarta Putri pulang kampung ke tanah kelahirannya, Banyuwangi. Ia menceritakan pengalamannya kepada Bupati Ipuk. (Dok. Pemkab Banyuwangi)
Pada Ipuk, Fia menceritakan jika selama mengikuti proses pemilihan baik di ajang Putri Indonesia dan Miss Supranational dimanfaatkan secara maksimal untuk mempromosikan Banyuwangi.
“Ternyata Banyuwangi sudah dikenal luas secara internasional. Mulai dari panitia hingga peserta ada yang mengaku pernah berkunjung ke Banyuwangi seperti ke Kawah Ijen. Ini sangat membanggakan saya sebagai warga Banyuwangi. Mereka pun bercerita tentang keindahan Ijen,” jelas Fia.
Bahkan untuk mengenalkan Indonesia dan Banyuwangi secara luas, dia mengaku membawa banyak oleh-oleh baik suvenir khas Banyuwangi.
“Saya membawa banyak gantungan kunci bentuknya macam-macam miniatur kepala gandrung, seblang, juga kuliner nasi tempong. Di belakang gantungan kuncinya ada keterangan nama dari bentuk miniatur itu. Saya getol mempromosikan Indonesia dan Banyuwangi,” urai Fia.