Jakarta, IDN Times - Badan Pengawasan Pemilu (Bawaslu) RI bakal mengawasi langsung pergerakan warganet di media sosial, termasuk buzzer atau pendengung, yang kerap bikin gaduh kontestasi politik dan menyerang pribadi calon peserta pemilu selama tahapan berjalan.
Ketua Bawaslu RI, Rahmat Bagja, menuturkan akun-akun yang bersifat menyerang akan langsung ditindak tegas. Salah satunya akan di-take down melalui pihak berwenang, yakni Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo).
"Pasti kita take down. Kalau menyerang keyakinan seseorang, dia kemudian nyerang pribadi seseorang calon anggota legislatif, calon-calon presiden," kata Bagja kepada awak media, di Kemayoran, Jakarta Pusat, Senin (19/9/2022) malam.