Jakarta, IDN Times - Tim Perlindungan WNI di Kedutaan Besar Indonesia di Den Haag terus memantau kasus pemerkosaan yang menimpa pelajar putri Indonesia di Belanda. Hingga kini,otoritas Kedutaan Besar Indonesia di sana memilih untuk tetap merahasiakan identitas korban.
Selain sesuai SOP, hal itu juga mengikuti permintaan keluarga. "Keluarga meminta diberikan privasi dalam kasus ini. Sesuai SOP Kementerian Luar Negeri, kami harus menjaga identitas korban," kata Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia Kementerian Luar Negeri, Lalu Muhammad Iqbal.