Serang, IDN Times - Belasan warga asal Banten yang merantau di Papua meminta dipulangkan. Hal itu menyusul adanya kerusuhan yang terjadi di beberapa titik di Papua.
Nur Hasanudin (28), warga Kota Serang yang tinggal di sebuah kontrakan di dekat Masjid di daerah Sentani, Jayapura mengatakan, sekitar 17 warga Banten yang berjualan remot TV dan bubur tidak berani berjualan, dan masih trauma usai kerusuhan yang menewaskan puluhan orang di daerah tersebut.
"Yang sudah didata ada 13 orang, masih banyak belum didata karena terpisah," kata Nur Hasanudin saat dikonfirmasi, Selasa (1/10).