Berawal dari Sariawan, Tumor Ganas Gerogoti Mulut Badri

04 Feb 2022, 06:00 WIB

Menteri Sosial Tri Rismaharini menyerahkan bantuan pada penderita penyakit kronis, Kamis (3/2/2022)/dok Humas Kemensos

Jakarta, IDN Times - Terbaring lemah di tikar tipis, Badri meringis dan menangis kesakitan di tempat tinggalnya di Kecamatan Agung Timur, Kabupaten Lampung Utara, Lampung. Mariyamah sedih melihat badan sang suami yang terus mengurus.

Sudah lima bulan, Badri menahan sakit akibat ganasnya tumor yang menggerogoti rahang atas. Pria 51 tahun itu tidak menyangka sariawan yang berada di mulutnya menjadi awal penderitaannya.

Tumor tersebut membuat Badri pasrah. Jangankan makan, untuk senyum pun ia tak bisa. Tak ada satu kata pun yang bisa terucap. Mulutnya tak bisa tertutup, hingga air liurnya keluar setiap saat bercampur nanah dan bercak darah.

"Gak tahu tiba-tiba sariawan, juga dikira jamur dalam mulut, lalu diperiksakan dan diberi obat tetapi tidak ada kemajuan," ungkap Mariyamah, kedua matanya berkaca-kaca.

1. Mariyamah bekerja serabutan sebagai buruh dengan upah Rp50 ribu

Menteri Sosial Tri Rismaharini menyerahkan bantuan pada penderita penyakit kronis, Kamis (3/2/2022)/dok Humas Kemensos

Sejak menderita tumor, suaminya berhenti bekerja sebagai petani. Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dan biaya pengobatan Badri, Mariyamah terpaksa bekerja serabutan sebagai buruh dengan upah Rp50 ribu.

"Itu juga kalau ada kerjaan, untuk biaya berobat bapak juga iuran dari keluarga dan warga sini," tutur Mariyamah.

2. Kementerian Sosial merespons kasus Badri

Menteri Sosial Tri Rismaharini menyerahkan bantuan pada penderita penyakit kronis, Kamis (3/2/2022)/dok Humas Kemensos

Kementerian Sosial merespons cepat kasus Badri, dengan memberikan pendampingan melalui balai Kemensos. Badri pun telah menjalani operasi pada 19 Januari 2022.

Menteri Sosial Tri Rismaharini mengatakan Balai di Kemensos memiliki tugas dan fungsi multilayanan. Balai tidak hanya fokus pada satu layanan tertentu.

"Terima kasih pada media dan warga yang memberikan informasi, sehingga bisa menggandeng Kitabisa untuk meringankan beban dan membantu pengobatan," ujar menteri yang akrab disapa Risma.

3. Kemensos salurkan bantuan kepada tiga penderita penyakit kronis

Menteri Sosial Tri Rismaharini menyerahkan bantuan pada penderita penyakit kronis, Kamis (3/2/2022)/dok Humas Kemensos

Selain pendampingan di Provinsi Lampung, Risma juga menyerahkan bantuan Kemensos dan hasil penggalangan dana kitabisa.com, kepada tiga orang yang menderita penyakit kronis, termasuk Badri.

Di antaranya Suci Ramadhani yang mendapatkan Rp71,4 juta, Riska Aulia Rp78,8 juta, dan Badri 44,7 juta serta bantuan Rp9 juta untuk peralatan berjualan.