Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Menteri Komunikasi dan Digital RI, Meutya Hafid di  forum internasional “Machines Can See 2025” yang berlangsung di Dubai, Uni Emirat Arab, Rabu (23/4/2025). (Dok. Humas Komdigi)
Menteri Komunikasi dan Digital RI, Meutya Hafid di forum internasional “Machines Can See 2025” yang berlangsung di Dubai, Uni Emirat Arab, Rabu (23/4/2025). (Dok. Humas Komdigi)

Intinya sih...

  • Proyek EDGNEX akan dibangun di atas lahan 12 hektare di kawasan industri Cikarang, Jawa Barat.

  • Target penyelesaian tahap awal pada 2026 dan pengembangan hingga 2028. Kapasitas pusat data nasional meningkat menjadi 290 MW.

  • Indonesia membutuhkan kapasitas pusat data sebesar 1,5 hingga 2 GW dalam dua tahun mendatang.

Jakarta, IDN Times - Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) sambut positif investasi sebesar 2,3 miliar dolar AS (sekitar Rp37 triliun) dari perusahaan EDGNEX asal Dubai, untuk pembangunan pusat data berskala besar di Indonesia. Investasi ini dinilai sebagai langkah penting dalam mendorong percepatan transformasi digital nasional.

"Data center adalah bagian dari tulang punggung transformasi digital Indonesia. Kehadiran EDGNEX kami pandang sebagai sinyal positif terhadap meningkatnya kepercayaan investor global terhadap ekosistem digital di Tanah Air," kata Menteri Komunikasi dan Digital, Meutya Hafid, dalam kunjungan kerjanya di Rusia mendampingi Presiden Prabowo Subianto, Kamis (19/6/2025).

Editorial Team

EditorSunariyah

Tonton lebih seru di