Jakarta, IDN Times - Ramai di media sosial X bahwa aksi "Indonesia Gelap" yang dimotori Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) akhir-akhir ini dibiayai lembaga donor USAID.
Pengguna X @Intel_Imut mengunggah informasi tersebut. Unggahan tersebut mendapat cibiran dari warganet. Pemilik akun tersebut menulis USAID yang membiayai aksi tersebut menginginkan Indonesia pecah-belah.
"Sayangnya aksi mahasiswa hari ini, masih dimanfaatkan dan ditunggangi oleh organ2 NGO yang dibiayai USAID yang memang sejak lama menginginkan bangsa ini pecah," tulisnya, dikutip Minggu (2/3/2025).
Apakah benar demonstrasi yang digelar beberapa hari secara serentak di berbagai daerah itu didanai USAID? Berikut faktanya.
