Jakarta, IDN Times - Polisi Militer Kodam (Pomdam) Jaya buka suara terkait keterlibatan oknum TNI yang menyebabkan anggota Polri, Briptu Andry Budi Wibowo, meninggal dunia.
Briptu Andry Budi Wibowo tewas di kawasan Pondok Ranggon, Jakarta Timur, pada Kamis, 17 September 2020. Diduga kematiannya akibat tabrak lari yang melibatkan seorang anggota TNI.
Pomdam Jaya sudah memeriksa Serka Bambang Prihatin (BP), yang diduga menabrak Briptu Andry karena mengantuk.
"Dia mengantuk, jadi dia nabrak. Dia merasa nabrak, dia merasa melindas sesuatu, tapi dia gak sadar," kata Pejabat pengganti sementara (Pgs) Wakil Kepala Penerangan Kodam Jaya Letkol Inf Audy Kumontoy saat dikonfirmasi di Jakarta, Jumat (18/9/2020).