Aceh Barat, IDN Times - Beberapa waktu lalu, Aidil Firmansyah, wartawan Modus Aceh dan Modus Aceh.co di Kabupaten Aceh Barat, Aceh, dikabarkan mendapat ancaman pembunuhan dari oknum pengusaha akibat pemberitaan yang ia tulis. Kasus ini kemudian dilaporkan ke Kepolisian Resor Aceh Barat untuk ditangani.
Belum lagi selesai penanganannya, kini insan pers kembali mendapat tindakan kekerasan. Adapun, Teuku Dedi Iskandar, wartawan Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) Antara Biro Aceh Barat dikabarkan menjadi korban premanisme atau pengeroyokan yang dilakukan oleh sejumlah orang, pada Senin (20/1).
Akibatnya, Dedi harus mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cut Nyak Dhien Melauboh.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan dari korban sendiri mengenai kronologis pengeroyokan, karena masih dalam perawatan.
Mengenai kabar tersebut, Kepala Biro LKBN Antara Provinsi Aceh, Azhari pun membenarkan perihal pengeroyokan yang dialami wartawannya di Kabupaten Aceh Barat tersebut.