Rekrutmen Pasukan Putih Dinkes DKI Jakarta terbuka untuk warga DKI dengan minimal pendidikan SMA/SMK, usia 25-45 tahun, dan tinggi badan minimal 160 cm (pria) dan 155 cm (wanita).
Pendaftaran Pasukan Putih tidak dipungut biaya. Masyarakat diimbau untuk waspada terhadap pihak-pihak yang mengatasnamakan Dinas Kesehatan.
Pelamar akan menjalani uji tulis, skrining kesehatan jiwa, dan wawancara pada 12 September. Hasil akhir rekrutmen diumumkan pada 15 September 2025.
Jakarta, IDN Times - Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta membuka rekrutmen Pasukan Putih, mulai 2 sampai 8 September 2025. Pendaftaran bisa diakses melalui laman resmi dinkes.jakarta.go.id/pasukanputih.
"Rekrutmen ini bertujuan memperkuat tenaga lapangan dalam mendukung pelayanan kesehatan masyarakat di ibu kota," kata Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Ani Ruspitawati dalam keteranga, Kamis (4/9/2025).
Dia menerangkan, rekrutmen terbuka untuk warga yang memiliki KTP DKI Jakarta. Adapun persyaratannya adalah minimal pendidikan SMA/SMK sederajat, berusia 25 sampai 45 tahun, serta memenuhi kriteria tinggi badan, yakni 160 sentimeter untuk pria dan 155 sentimeter untuk wanita.
"Peserta yang lolos nantinya diwajibkan mengikuti pelatihan sebelum ditugaskan," ujarnya.
Ani menegaskan, rekrutmen Pasukan Putih tidak dipungut biaya. Ia mengimbau masyarakat agar waspada terhadap pihak-pihak yang mengatasnamakan Dinas Kesehatan.
"Proses ini gratis dan resmi hanya melalui kanal yang sudah ditentukan," ujar Ani.
Setelah melalui tahapan administrasi, peserta akan menjalani uji tulis dan skrining kesehatan jiwa, dilanjutkan wawancara pada 12 September. Hasil akhir rekrutmen akan diumumkan pada 15 September 2025.
Untuk informasi lebih lanjut, pelamar dapat menghubungi PIC rekrutmen di masing-masing wilayah melalui WhatsApp:
• Jakarta Pusat: 087729391012 / 087853618380
• Jakarta Timur: 085285543525
• Jakarta Utara: 081213928139
• Jakarta Selatan: 087767801229
• Jakarta Barat: 081216709531
• Kepulauan Seribu: 082210746939
Sebagai informasi, Pasukan Putih merupakan tenaga Petugas Penanganan Kesehatan Lapangan yang membantu puskesmas, rumah sakit, serta program kesehatan di tingkat wilayah. Mereka berperan dalam kegiatan promotif, preventif, hingga edukasi langsung kepada masyarakat.